Jembatan Talun Brak Rusak Akibat Banjir, DPUPR Sudah Lakukan Berbagai Upaya
Editor: Nur Syaifudin
Wartawan: Rochmad Saiful Aris
Jumat, 17 Maret 2023 14:30 WIB
MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - DPUPR Kabupaten Mojokerto tidak tutup mata terhadap kerusakan Jembatan Talun Brak akibat dihantam banjir dahsyat pada 9 November 2021 lalu. DPUPR telah bekerja maksimal dalam menyesaikan permasalahan Jembatan Talun Brak.
Hal itu disampaikan Kabid Pemeliharaan Jalan dan Jembatan DPUPR Kabupaten Mojokerto, Henri Surya, saat dikonfirmasi awak media, Jumat (17/03/2023).
BACA JUGA:
Bupati Ikfina dan Ratusan ASN Pemkab Mojokerto Hadiri Peringatan Maulid Nabi 1446 H
Langsung Dirasakan Masyarakat, Danrem 082 CPYJ dan Bupati Mojokerto Saling Puji Manfaat TMMD
DPUPR Mojokerto Garap Rekonstruksi Dua Ruas Jalan
Bupati Mojokerto Lantik 80 Anggota Paskibraka
Menurutnya, jembatan yang menghubungkan Dusun Talun dan Dusun Brak di Desa Talunblandong, Kecamatan Dawarblandong tersebut menjadi urat nadi perekonomian masyarakat dan pendidikan.
Henri mengungkapkan, pihaknya sempat berencana membuat jembatan gantung sebagai langkah darurat, namun warga menolak. Alasannya, jembatan gantung hanya bisa dilewati pengendara sepeda motor dan pejalan kaki.
"Dulu sebelum diterjang banjir, Jembatan Talun Brak yang melintang di atas Sungai Lamong itu sudah pernah diberi bantuan besi dan balok untuk tiang pancang bawah oleh PUPR. Setelah diterjang banjir akibat curah hujan tinggi, Jembatan Talun Brak mengalami kerusakan. Sudah kita usulkan ke bupati, nunggu hasilnya," jelasnya.