DLH Bangkalan: RDU dan TPS3R Tak Mampu Atasi Sampah di Perkotaan
Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: Fathurrohman
Jumat, 14 Juli 2023 17:36 WIB
BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bangkalan menyatakan belum mampu atasi permasalahan sampah di wilayah perkotaan dengan memanfaatkan rumah daur ulang (RDU), serta TPS3R (tempat pengelolaan sampah reuse, reduce, dan recycle) yang telah dibangun. Sehingga, tetap membutuhkan adanya tempat pembuangan akhir (TPA).
Kepala DLH Bangkalan, Anang Yulianto, mengungkapkan bahwa sampah rumah tangga yang dihasilkan mencapai 104 ton per hari, sedangkan yang mampu teratasi di RDU dan TPS3R yang dimiliki hanya sekitar 30 ton saja. Dengan demikian, terdapat 74 ton yang harus dikirim ke TPA sementara di Desa Bunajih, Kecamatan Labang.
BACA JUGA:
GIS Universitas Trunojoyo Lakukan Visit Emiten ke MPStore
Khotib Marzuki Pertanyakan Alasan Penolakan Mie Gacoan
Maling Motor di Bangkalan Babak Belur Dihajar Warga, Satu Berhasil Kabur
Bawaslu Bangkalan Sebut Ada Data Orang yang Sudah Meninggal di DPSHP Pilkada
"Sampah yang dihasilkan dari rumah tangga terlalu banyak, jadi adanya RDU dan TPS3R belum mampu mengatasi. Setiap hari itu, dari wilayah perkotaan saja sekitar 104 ton sampah dihasilkan, RDU kita hanya mampu 10 ton perhari dan 6 TPS3R hanya sekitar 20 ton saja," ujarnya saat ditemui dikantornya, Jumat (14/7/2023).
Menurut dia, tumpukan sampah yang terjadi dalam seminggu terakhir disebabkan TPA sementara di Bunajih sudah overload dan tidak mungkin lagi menerima pembuangan. Pihaknya, mengaku sudah mencari opsi lain, namun wilayah yang masuk dalam pertimbangannya mendapat penolakan dari masyarakat.