Gus Fawait: Kolaborasi Jokowi-Prabowo Wujud Patriotisme Sejati Masa Kini
Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: M. Didi Rosadi
Selasa, 08 Agustus 2023 21:35 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Pilpres 2019 dinilai sebagai kompetisi politik yang sangat keras. Saat itu rakyat seperti terbelah antara pendukung Joko Widodo (Jokowi) dan Prabowo Subianto. Bahkan ada istilah Cebong dan Kampret untuk mengidentifikasi masing-masing pendukung capres.
Namun, pasca pilpres ternyata Jokowi dan Prabowo bisa berkolaborasi dalam satu pemerintahan, dengan kesediaan Prabowo menjadi pembantu presiden di kabinet sebagai Menteri Pertahanan. Langkah negarawan Prabowo mendukung pemerintahan itu pun diikuti para pendukungnya.
BACA JUGA:
Mengintip Harta Kekayaan Harisandi Savari, Anggota DPRD Jatim dari PKS, Tembus Rp9,8 Miliar
Bansos Beras Diharapkan Lanjut, Presiden Jokowi Janji Akan Bisiki Prabowo
Bersama Presiden Jokowi, Menteri ATR/BPN Peroleh Brevet Kehormatan Hiu
Jokowi Resmikan Smelter Grade Alumina, Erick Thohir Paparkan Dampak soal Impor Alumnium
"Kolaborasi Jokowi-Prabowo wujud patriotisme sejati masa kini. Dengan kolaborasi itu Indonesia bisa lebih cepat keluar dari krisis karena pandemi covid, ekonomi pun terus tumbuh," kata Gus Muhammad Fawait, Ketua Fraksi Gerindra DPRD Jatim, Selasa (8/8/2023).
Gus Fawait mengungkapkan kolaborasi Jokowi - Prabowo mengguncang dunia. Sebab di negara maju yang ditahbiskan kiblatnya demokrasi, tapi persaingan antar capres terus berlanjut. Bagaimana Joe Biden masih berseteru dengan Donald Trump.
Kolaborasi Presiden Jokowi - Menhan Prabowo pun tampaknya akan berlanjut di pesta demokrasi 2024. Hal itu terlihat dari restu Jokowi yang mengarah ke Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto.