Miras Oplosan Renggut Nyawa Siswa di Sumenep
Editor: Nur Faishal
Wartawan: Ida Okvinita
Kamis, 10 April 2014 22:21 WIB
SUMENEP (bangsaonline) – Berita bahaya mematikan minuman keras (miras) oplosan ternyata tak membuat pecandunya keder. Korban akibat miras beracun ini masih berjatuhan. Bahkan, di Sumenep seorang siswa SMU, Kamis (10/4/2014) meregang nyawa setelah pesta miras oplosan bersama rekannya.
Siswa yang meninggal akibat miras itu bernama Jubriadi (17), warga Dusun Paderingan Barat, Desa Paberasan, Kecamatan Kota, Sumenep. Nyawa siswa kelas XIII sebuah SMU itu tak tertolong sehabis menenggak miras oplosan bersama Dodik (15), siswa kelas X sebuah SMA negeri di Sumenep. Adapun nyawa Dodik berhasil diselamatkan setelah dirawat di RSUD dr Moh Anwar Sumenep.
BACA JUGA:
Tolak Hubungan Badan, Istri di Sumenep Dicekik Suami Hingga Tewas
Pamer Naik Jet Pribadi, Kekayaan Ketua Banggar DPR RI Asal Madura Melonjak 200 Persen
Pj Bupati Bangkalan Serahkan Bantuan Modal Usaha untuk IKM dari DBHCHT 2024
Billboard Paslon Moh Baqir-Taufadi Bertebaran Jelang Pilkada Pamekasan 2024
Kedua korban ditemukan warga tergeletak di tengah jalan desa setempat, tak jauh dari rumah keduanya. Saat ditemukan, dua pemuda tanggung masih mengenakan seragam sekolah. “Saat pulang dari ladang, kami melihat sepeda motor roboh di pinggir jalan, bersama sepeda motor milik teman korban,” kata Salamet (40), waraga setempat, Kamis (10/4/2014).
Diduga, kedua korban terjatuh karena tak kuasa menyeimbangkan tubuh sehabis pesta miras sepulang dari sekolah. Keduanya tidak sadarkan diri. Dari mulut korban keluar cairan dan aroma khas miras. Saat itu juga warga langsung mengantar kedua korban ke rumah masing-masing. Namun, selang beberapa jam, ajal menjemput Jubriadi.