Wujudkan Profesionalitas Pegawai, Perumda Delta Tirta Sidoarjo Terapkan KPI
Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: Mustain
Senin, 11 Desember 2023 16:31 WIB
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Perumda Delta Tirta Sidoarjo bakal menerapkan Key Performance Indikator (KPI) sebagai instrumen kepegawaian guna mewujudkan profesionalitas pegawai dan mendorong efektivitas kerja. Selain itu, penerapan KPI ini sebagai komitmen direksi dalam mewujudkan Good Coorporate Gavernance (GCG) di Perumda Delta Tirta Sidoarjo.
Hal ini seiring pada tahun mendatang, Perumda Delta Tirta akan menghadapi tantangan besar, yakni target serapan Umbulan di tahun keempat (1.200 Lps) sehingga untuk mencapai hal tersebut harus diiringi dengan konsep kedisplinan pegawai yang berkualitas.
BACA JUGA:
Mantan Bendahara Maju Sebagai Calon Ketua DPD REI Jatim, Klaim Didukung 9 Komisariat
Sidang Kasus Pemotongan Insentif ASN Sidoarjo: Jaksa Tolak Pledoi Siskawati
Umsida Ajak Jurnalis, KPU, Bawaslu dan Pengamat Diskusi Dampak Politik Identitas di Pemilu
Cegah Bullying, Polisi Edukasi Pelajar SDN Janti Tulangan Sidoarjo
“Kami telah melakukan evaluasi secara keseluruhan terhadap pegawai di Perumda Delta Tirta, dengan melakukan assessment terhadap semua pegawai tanpa terkecuali mulai yang berstatus kontrak hingga kelas manager," kata Direktur Administrasi dan Keuangan Perumda Delta Tirta, Laily Agustin, melalui keterangan tertulis kepada BANGSAONLINE.com, Senin (11/12/2023).
Ia menambahkan, upaya menerapkan KPI ini untuk mengetahui secara spesifik moral kerja semua pegawai karena ke depan pihaknya akan memberlakukan KPI sebagai instrument untuk menjaga profesionalitas pegawai dalam bekerja guna memenuhi target perusahaan tahun 2024 dan seterusnya.
Laily menambahkan, pemberlakuan KPI merupakan bagian dari upaya mewujudkan Good Coorporate Gavernance di Perumda Delta Tirta, yang mana sebagai bagian dari pemerintah daerah, BUMD harus dikelola sesuai dengan prinsip tata kelola dan peraturan perundang-undangan.
Ia menyebut, salah satu ouput dari assessment pegawai yang dilakukan adalah untuk mengetahui potensi pegawai berdasarkan kualifikasi-disiplin ilmu masing-masing pegawai. Sehingga, langkah pertama yang akan dilakukan adalah dengan memposisikan pegawai sesuai dengan kualifikasi dan potensinya.