Tagihan Petrokimia dan Masphion Belum Masuk, Tunda Bayar APBD 2023 Capai Rp360 Miliar
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Syuhud
Rabu, 27 Desember 2023 16:11 WIB
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Pemkab Gresik sangat berharap tagihan ke Petrokimia Gresik dan PT Masphion Manyar Gresik bisa terbayar menjelang tutup tahun anggaran 2023. Sebab, dana tersebut akan digunakan untuk pembiayaan program/kegiatan tahun 2023.
Menurut Kepala Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Gresik, AM Reza Pahlevi, tagihan ke Petrokimia Gresik sebesar Rp147 miliar dan PT Masphion Manyar Gresik sebesar Rp44 miliar untuk reklamasi pantai.
BACA JUGA:
Kunjungi Wisata Mangrove Karangkiring Gresik, Ning Nurul Lakukan Pembinaan 10 Program Pokok PKK
Plt Bupati Gresik Salurkan 335 Paket BLT DBHCHT di Ujung Pangkah dan Panceng
Menperin RI Apresiasi 2 Rintek Petrokimia Gresik
2.000 ASN Pemkab Gresik Ikuti Pembekalan Penilaian Kompetensi 2024
Ia menngatakan pembayaran tagihan Masphion masih menunggu hasil rapat pimpinan Masphion di kantor pusat yang dijadwalkan Kamis (28/12/223).
"Yang Masphion, insya Allah Kamis besok sudah ada keputusan," ucap Reza kepada BANGSAONLINE.com sebelum rapat dengan Badan Anggaran (Banggar) DPRD Gresik, di kantor DPRD, Rabu (27/12/2023).
Sedangkan tagihan ke Petrokimia masih dalam proses. "Yang tagihan ke Petrokimia Gresik Rp147 miliar tak dibayar secara cash tahun ini. Tapi akan dibayar secara bertahap," tutur Reza.
Reza menyebut dana dari Petrokimia dan Masphion sudah disiapkan untuk membayar program/kegiatan dari pokok-pokok (pokir) DPRD Gresik yang totalnya Rp80 miliar.
Antara lain untuk pembayaran dana bagi hasil pajak (BHP) ke 330 desa, bansos, kegiatan fisik di OPD teknis seperti dinas pekerjaan umum dan tata ruang (DPUTR), dinas cipta karya, perumahan dan kawasan permukinan (DCKPKP), hibah rehab lembaga pendidikan di dinas pendidikan, bantuan keuangan (BK) ke desa, dan lainnya.