Buka SPAB di SMAN 1 Tosari, Kalaksa BPBD Jatim Ajak Pihak Sekolah Tanggap Bencana
Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: Devi Fitri Afriyanti
Selasa, 05 Maret 2024 22:07 WIB
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Memasuki pekan akhir pelaksanaan program Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) di 20 daerah, Kalaksa BPBD Jatim, Gatot Soebroto, membuka langsung kegiatan yang berlangsung di SMAN 1 Tosari, Kabupaten Pasuruan, Selasa (5/3/2024). Sejumlah pejabat terkait turut mendampingi dalam agenda tersebut.
Kepala SMAN 1 Tosari dan Camat Hendri Candra Wijaya dalam sambutannya, menyampaikan terima kasih kepada BPBD Jatim dan BPBD Kabupaten Pasuruan atas penunjukan wilayahnya sebagai lokasi SPAB. Pasalnya, Kecamatan Tosari secara geografis, memang rawan bencana, mulai erupsi gunung api, tanah longsor, banjir bandang hingga angin puting beliung.
BACA JUGA:
Bersama para Petani Milenial, Khofifah Panen Bunga Sedap Malam di Pasuruan
Pemilik Kafe di Ruko Gempol 9 Keluhkan Pungutan Rp80 Ribu per Hari, Minta Pertanggungjawaban
Khofifah Didoakan Dua Putra Pendiri NU dan Pengasuh PP Sidogiri Jadi Gubernur Dua Periode
Dongkrak Kompetensi Pegawai, BPBD Jatim Gelar Pelatihan Asesmen Gedung dari Gempa Bumi dan Kebakaran
Lebih lagi, keterlibatan anak muda dalam penanggulangan bencana di Kecamatan Tosari juga masih perlu ditingkatkan. Usai mengecek keterwakilan peserta dari berbagai desa, Camat Tosari mengatakan, "Kami ingin para peserta SPAB ini nanti bisa menjadi pioner bagi para pemuda di masing-masing desa dalam kegiatan penanganan bencana di wilayah Tosari ini."
Sementara itu, Gatot menegaskan perlunya peningkatan kolaborasi dengan berbagai unsur dalam hal penanganan bencana, baik saat pra bencana, tanggap darurat maupun pasca bencana.
Termasuk kegiatan SPAB kali ini yang melibatkan sekolah, mulai siswa, guru hingga bagian keamanan sekolah. Peningkatan upaya kolaborasi yang masuk dalam kegiatan pra-bencana ini dilaksanakan dalam rangka peningkatan kapasitas kebencanaan guna pengurangan risiko bencana.