Gandeng TPID, Pemkot Probolinggo Lakukan Langkah Konkret Antisipasi Inflasi
Editor: Arief
Rabu, 27 Maret 2024 18:36 WIB
PROBOLINGGO, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Probolinggo bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) melakukan upaya agar inflasi tetap terkendali menjelang Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah.
"Berdasarkan sumber dari BPS, yang memberikan andil inflasi month to month terbesar di Kota Probolinggo adalah kelompok makanan,minuman dan tembakau," kata Pj Wali Kota Probolinggo, Nurkholis, Rabu (27/3/2024).
BACA JUGA:
Pj Wali Kota Probolinggo Gelar Audiensi dengan OPD
Hari Jadi Kota Probolinggo Viral di Media Sosial, Ada Apa?
Pj Wali Kota Probolinggo Serahkan Nota Keuangan ke Dewan
Komunitas Gemstone Temui Pj Wali Kota Probolinggo
Menurutnya, upaya penanganan inflasi daerah ini terus dilakukan dengan cara pelaksanaan operasi pasar murah dan inspeksi mendadak ke pasar dan distributor, agar tidak menahan barang.
"Selain itu juga dilakukan kerja sama dengan daerah penghasil komoditas untuk kelancaran pasokan hingga melakukan gerakan menanam cabai. Dari berbagai upaya tersebut, inflasi di Kota Probolinggo tetap terkendali," tuturnya.
Dari data Pemkot Probolinggo, pada Februari 2024, inflasi bulan ke bulan tercatat sebesar 0,51 persen dan inflasi tahun ke tahun sebesar 3,22 persen, dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 105,82.
Nurkholis menyebut, hasil tersebut bentuk sinergi dengan TPID yang solid, seta didukung berbagai program intensif dan terarah antara jajaran pemerintah daerah dan forkopimda dalam pengendalian inflasi.