Saksi AMIN Beberkan Kecurangan Pemilu di Sampang: Oknum Polisi Minta Coblos 02 Biar Aman
Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: Mutammim
Senin, 01 April 2024 21:10 WIB
SAMPANG, BANGSAONLINE.com - Sidang sengketa Pemilu 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK) terus digaungkan oleh Tim Hukum Anies-Muhaimin melalui saksi dari Sampang, Achmad Kusairi.
Dalam persidangan, ia menyampaikan dugaan kecurangan pemilihan calon presiden dan calon wakil presiden. Di hadapan Ketua MK, Suhartoyo, Kusairi mengutarakan keterlibatan oknum ASN dan oknum dari Polri.
BACA JUGA:
Bareskrim Polri Ungkap Laboratorium Narkoba Terbesar di Kota Malang
Kapolres Magetan Kirim Kue Ucapan Ulang Tahun ke Dandim 0804
Dukung Irsyad Yusuf di Pemilu 2024, Eks Kepala Dikdisbud Kabupaten Pasuruan Disanksi KASN
Pj Gubernur Jatim Terima Piagam dan Pin Emas dari Kapolri di Hari Bhayangkara ke-78
Informasi yang disampaikan olehnya berdasarkan keluhan dari oknum kepala desa yang didatangi oknum untuk memenangkan pasangan nomor urut 02, Prabowo-Gibran.
"Beberapa oknum Kades di Kecamatan Kedungdung-Robatal didatangi oknum polisi dan mengatakan kalau mau aman 02 harus menang," kata dia kepada Ketua MK, dalam potongan video yang diterima BANGSAONLINE.com, Senin (1/4/2024).
Sontak penyampaian Kusairi dalam persidangan tersebut membuat Ketua MK penasaran sehingga menanyakan ulang atas perkataan itu.
"Siapa yang bilang begitu?," tanya Ketua MK.
Simak berita selengkapnya ...