Inflasi Kota Kediri Terendah di Jawa Timur
Kamis, 13 Agustus 2015 17:47 WIB
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Inflasi Kota Kediri pada bulan Juli tercatat cukup rendah, yaitu 0,52% dan secara kumulatif sampai dengan bulan Juli 2015 terjaga di level 0,56% (ytd). Ini membuat angka inflasi di Kota Kediri menjadi terendah di antara 8 kota yang dihitung angka Indeks Harga Konsumennya di Jawa Timur.
Tekanan harga pada bulan Juli terutama berasal dari kelompok komoditas pangan bergejolak (volatile foods) yang mengalami inflasi sebesar 1,18% (mtm) dan menyumbang inflasi sebesar 0,21% (mtm). Beberapa komoditas yang tercatat memberikan kontribusi relatif tinggi terhadap inflasi bulan Juli antara lain daging ayam ras (0,15%), kelapa (0,07%), beras (0,06%), dan cabai rawit (0,06%).
Di samping itu, kenaikan harga yang cukup signifikan juga terjadi pada angkutan antarkota yang menyumbang inflasi 0,12% (mtm).
Kendati capaian inflasi sampai dengan bulan Juli terkendali, namun ke depan terdapat beberapa potensi risiko tekanan terhadap harga-harga yang menjadi perhatian Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), seperti cuaca yang lebih kering karena dampak el nino, kemungkinan kenaikan tarif cukai tembakau, penyesuaian tarif/biaya pendidikan pada tahun ajaran baru, dan pengaruh ekonomi global terhadap nilai tukar.
BACA JUGA:
3 Sekolah Raih Penghargaan Adiwiyata, Pj Wali Kota Kediri Berharap Jadi Motivasi
Sekdakot Kediri Sambut Kedatangan Kirab Pataka Jer Basuki Mawa Beya
Percepat Transformasi Digital, Sekda Kota Kediri Tekankan Pentingnya Kerjasama Kolaborasi Tenaga IT
Pj Wali Kota Kediri Pimpin Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila