Usai Disorot DPRD, Kadispendik Gresik Hentikan Kerja Sama dengan LSM Mutiara Rindang
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Syuhud
Selasa, 16 Juli 2024 21:53 WIB
"Saya kira ini tidak masalah. Sebab, banyak juga perusahaan yang langsung memberikan CSR kepada lembaga. Tidak harus melalui Badan Perencanaan Pembangunan dan Penelitian Daerah (Bappeda)," terangnya.
Namun, karena sudah menjadi polemik di masyarakat, pihaknya memutuskan menghentikan kerja sama program pengembangan perpustakaan sekolah tersebut.
"Karena menimbulkan polemik, kami minta LSM Mutiara Rindang untuk menghentikan dulu programnya," kata Hariyanto.
Ia menambahkan, meskipun program tersebut sudah berjalan sejak Januari lalu, namun pelaksanaannya juga menemui banyak hambatan.
"Dari laporan LSM sudah jalan di lima sekolah dan satu perusahaan. Tapi juga belum maksimal. Jadi sementara dihentikan dulu," pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Komisi IV DPRD Gresik Mohammad mengatakan pihaknya sudah memanggil Kepala Dispendik Gresik, S. Hariyanto, terkait pro kontra surat tersebut.
"Sudah kami panggil Senin 15 Juli kemarin untuk menjelaskan kerjasama dengan LSM Mutiara Rindang tersebut," katanya.
Menurutnya, program yang dibawa LSM Mutiara Rindang untuk membantu pengembangan perpustakaan tidak jadi soal. Apalagi, LSM ini infonya juga ada kerja sama dengan Kemendikbud.
Namun, tambah Mohammad, komisinya mempertanyakan surat yang dikeluarkan Dispendik. Sebab, tidak ada landasannya.
"Seharusnya ada dasar mengeluarkannya. Misalnya ada edaran dari kementerian atau seperti apa. Makanya, kami minta dihentikan dulu. Dispendik harus mengkaji apakah sudah benar atau belum kegiatan tersebut," terangnya. (hud/rev)