Kantor Perwakilan BI Kediri Gelar SYIAR 2024: Perkuat Ekonomi Syariah dan Ekosistem Halal
Editor: Novandryo
Wartawan: Muji Harjita
Kamis, 29 Agustus 2024 15:52 WIB
Selain itu juga diselenggarakan forum ilmiah yang dikuti oleh pengurus-pengurus pondok pesantren dan akademisi di wilayah kerja BI Kediri dengan mengangkat tema 'Optimalisasi Pemberdayaan Wakaf Produktif'.
"Sebagai sarana edukasi ekonomi syariah kepada masyarakat juga dilakukan Tabligh Akbar bersama Habib Ali Zainal Abidin Bin Segaf Assegaf dan Majelis Az-Zahir yang bertempat di Lapangan Barat Aula Al Muktamar Pondok Pesantren Lirboyo yang dapat diikuti oleh masyarakat umum, "ujarnya.
Selanjutnya pada hari kedua, lanjut Yayat lagi, akan digelar final lomba bertema ekonomi syariah diantaranya lomba Sholawat Al-Banjari, Nasyid, Cerdas Nadzom Alfiyah, dan Ranking 1 Cinta Bangga Paham Rupiah yang diikuti oleh peserta dari pondok pesantren dan masyarakat umum.
Selain itu juga dilaksanakan Operasi Pasar Murah yang bersinergi dengan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan Bulog Kota Kediri untuk komoditas beras, minyak goreng, telur ayam ras, cabai, dan bawang merah sebagai upaya pengendalian harga bahan pokok di tingkat konsumen.
"Kantor Perwakilan BI Kediri mengajak seluruh masyarakat untuk bisa berpartisipasi, hadir dan meramaikan kegiatan SYIAR 2024 yang harapannya dapat memberikan manfaat kepada perekonomian khususnya pengembangan ekonomi syariah di wilayah mataraman, "harapnya.
Sedangkan, Pj Wali Kota Kediri Zanariah, dalam sambutnya menyampaikan, bahwa sebagai upaya pengembangan ekosistem ini, pemerintah Kota Kediri terus berkolaborasi dengan KPwBI Kediri dan instansi lainnya untuk memfasilitasi pelaku usaha mengurus sertifikasi halal.
" Alhamdulillah, antusiasme para pelaku usaha di Kota Kediri sangat baik. Menurut data Disperindagin Kota Kediri per Agustus 2024, akumulasi dari tahun 2022-2024 sudah ada 5.659 dari total 12.251 pelaku usaha Kota Kediri yang telah mengantongi sertifikat halal. Alhamdulillah, angka tersebut telah mencapai 46%, melebihi target 30% dari yang kami rencanakan, "ucap Pj Zanariah.
Sementara itu, Plh. Kepala Perwakilan BI Kediri, M. Noor Nugroho, dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kediri yang bersama dengan Ponpes Lirboyo dan stakeholders lainnya telah menyelenggarakan kegiatan SYIAR 2024.
Menurutnya, kegiatan ini merupakan wadah intergrasi berbagai kegiatan sektor ekonomi dan keuangan syariah di wilayah Kediri.
Pada kesempatan tersebut, Pj Gubernur Pronvinsi Jawa Timur, Adhy Karyono, turut menyampaikan bahwa Jawa Timur ini basicnya luar biasa.
Tidak kurang seberapa besar pondok pesantren di Jawa Timur, oleh karena itu semangat ini dia dukung sepenuhnya bagiamana Jawa Timur ini bisa menjadi pilot project.
"Bagaimana Jawa Timur ini bisa menjadi basic pengembangan ekonomi syariah di Indonesia. Ini penting, karena Jawa Timur basic keislamannya memang sangat sangat membahagiakan," cetusnya. (uji/van)