Maling Motor Incar Kos-kosan, Langsung Sikat 5 Motor di 1 Tempat
Senin, 31 Agustus 2015 00:11 WIB
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Penjahat seolah mengejek kinerja kepolisian di Sidoarjo. Buktinya, pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) berhasil menggondol 8 sepeda motor dalam dua pekan di wilayah hukum Polsek Sidoarjo Kota. Sasaran yang diincar penjahat yakni kendaraan masih baru milik penghuni kos-kosan. Sebab, ada 2 tempat kos yang dibobol penjahat dalam 2 pekan terakhir.
Kasus curanmor yang menarik perhatian terjadi di kos Jalan Gajah Kelurahan Magersari Kecamatan Sidoarjo, Sabtu dini hari (29/8) lalu. Di tempat kos-kosan itu, ada 5 motor yang berhasil digondol penjahat hanya dalam waktu semalam. Semuanya amblas saat terparkir di halaman kos-kosan.
BACA JUGA:
Pria Asal Bogor Dicokok Polisi di Sidoarjo Usai Pekerjakan 4 Anak di Bawah Umur sebagai PSK
Modal Pistol Mainan, 4 Pria di Sidoarjo Pura-Pura Jadi Polisi Peras Pemakai Sabu
Polisi Ungkap Motif Pembunuhan di Jalan Cendrawasih Sidoarjo
Polisi Ringkus 2 Orang Pelaku dari Video Viral Pamer Senjata Api di Gor Sidoarjo
Salah satu korbannya yakni Astuti (30) asal Surabaya yang kos di Gajah Kelurahan Magersari harus merelakan Honda Beat Pop nopol L- 5436- GB amblas digondol maling.
"Sepeda motor saya parkir di dalam halaman kos-kosan setelah pulang bekerja, Jum'at (29/08) sekitar pukul 20.00 WIB. Sudah banyak motor yang di parkir di dalam halaman kos-kosan juga. Lalu saya tinggal istirahat bersama keluarga. Sabtu (29/08) ketika hendak berangkat bekerja, saya mau ambil sepeda motor, kok tidak ada. Tetangga kos-kosan juga mau berangkat kerja naik motor, juga nggak ada. Penghuni kos-kosan jadi ribut dan berkumpul dan ternyata (sepeda motor) yang hilang lima unit sekaligus," ujarnya dengan sedih.
Penghuni kos lain yang kehilangan yakni Anggel yang merelakan sepeda motor Honda Blade. Kemudian penghuni kos bernama Komang yang kehilangan sepeda motor Honda Revo dan penghuni lain yang kehilangan Honda Supra X125 dan Honda Beat.
"Sebenarnya, setiap penghuni kos diberi kunci pagar sendiri-sendiri. Pada saat kejadian, pagar dalam kondisi tidak digembok dan ditemukan tetangga sebelah kos-kosan," imbuhnya.