Kajari Gresik Sebut Sisa Anggaran CSR dari Perusahaan di Desa Roomo Tembus Rp11 Miliar | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Kajari Gresik Sebut Sisa Anggaran CSR dari Perusahaan di Desa Roomo Tembus Rp11 Miliar

Editor: Novandryo W S
Wartawan: Syuhud
Jumat, 04 Oktober 2024 18:00 WIB

Kajari Gresik, Nana Riana

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Kejaksaan Negeri () mengungkap fakta baru dalam pengusutan kasus dugaan korupsi pengadaan bantuan beras di , , yang bersumber dari dana Corporate Social Responsibility (CSR) .

Kepala Kajari , Nana Riana, mengatakan bahwa penyidik menemukan fakta bahwa sisa lebih penggunaan anggaran (Silpa) pada APBDes Roomo sangat besar.

Hal itu ia sampaikan saat mengisi acara "Sosialisasi Prioritas Penggunaan dan Pengawasan Dana Desa (DD) serta Pendampingan Hukum (Legal Assistenci)", di Balai Desa Kedanyang, Kecamatan Kebomas, Jumat (4/10/2024).

"Ada Bapak dan Ibu kepala desa di Kecamatan Kebomas penggunaan APBDesnya Silpa Rp150 juta, Rp200 juta dalam setahun?" tanya Nana saat acara berlangsung kepada kepala desa se-Kecamatan Kebomas.

"Di penggunaan APBDesnya Silpa hingga Rp11 miliar karena takut membelanjakan," ungkapnya.

Angka Silpa Rp11 miliar itu bersumber dari CSR sejumlah perusahaan yang berdiri di sekitar .

"Jadi, nih kan dikelilingi banyak perusahaan. Desa ini mengajukan proposal ke perusahaan. Namun setelah dapat, takut membelanjakan atau melaksanakan kegiatan," bebernya.

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video