Pembangunan 1000 Embung di Bojonegoro Terkendala Minimnya Lahan
Rabu, 23 September 2015 13:10 WIB
BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro untuk membangunan 1000 embung, belum bisa dituntaskan di tahun 2015 ini. Hal itu disebabkan karena pembangunan wadah cadangan air ini terkendala tak adanya lahan untuk pembangunan.
Kepala Dinas Pengairan Bojonegoro, Edi Susanto mengatakan, dalam pengerjaannya, kendala selama ini memang berkaitan dengan lahan. Pembangunan embung yang sudah dilakukan kebanyakan menggunakan tanah desa.
BACA JUGA:
Disnakkan Bojonegoro Pantau Kesehatan Hewan Kurban
Pj Bupati Bojonegoro Serahkan SK Perpanjangan Jabatan Kades
Pemkab Bojonegoro akan Gunakan Videotron Alun-Alun untuk Nobar Timnas Vs Uzbekistan
Pj Bupati Bojonegoro Ajak Masyarakat Dukung Pembangunan dan Jaga Stabilitas Keamanan
Sepanjang 2015, lanjut dia, baru ada 140 embung yang selesai dibangun. Sementara masih ada delapan embung lainnya yang masih dalam tahap pengerjaan. “Delapan embung itu tersebar di beberapa kecamatan, antara lain, Ngasem, Kedungadem, Baureno, Sumberjo, dan Tambakrejo,” terangnya, Rabu (23/9).