Tasyakuran dan Tanggap Ki Manteb di Kediri, Pramono Anung: Minimal 10 Kepala Daerah di Jatim
Sabtu, 14 November 2015 19:13 WIB
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Sudah menjadi tradisi tahunan keluarga Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung menggelar tasyakuran dengan menggelar pertunjukan wayang kulit semalam suntuk di kediamannya di Jalan Budaya Cipta gang 11 Tepus Kabupaten Kediri.
Dalam pagelaran wayang semalam suntuk dengan dalang Ki Manteb Sudarsono dengan lakon Bilowo Ransang ini, tampak beberapa Bupati dan Walikota hadir menyaksikan.
BACA JUGA:
Bantuan dari Dhito Bikin Penjualan UMKM Rosela di Kediri ini Tembus Sampai Perancis
Petahana Dhito Gagas Pertemuan Rutin RT/RW di Kediri, Penyaluran Bansos Jadi Salah Satu Fokus
Tak Cuma Siswa, Cabup Dhito Bakal Tambah Beasiswa untuk Santri Bila Lanjut Dua Periode
Puluhan Kiai dan Gawagis di Kabupaten Kediri Deklarasi Dukung Dhito-Dewi
Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Kediri Gus Sunoto mengatakan, pagelaran wayang kulit ini merupakan bentuk tasyakuran atas anugerah kesehatan yang telah diberikan kepada keluarga besar Pramono Anung. “Pagelaran wayang ini merupakan agenda tasyakuran atas keselematan dan kesehatan kami sekeluarga, terutama ibu tercinta kami,” kata Gus Sunoto, Jumat (13/11) malam.
Sementara itu, Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung dalam sambutannya, sengaja mendatangkan Ki Manteb Sudarsono, karena memang Ki Manteb teman dekatnya dan sudah menjadi langganan PDI Perjuangan. “Pak Manteb ini sudah seperti keluarga kita sendiri. Terutama di PDI Perjuangan, selalu mendatangkan beliau dalam acara – acara tasakuran,” ujarnya.