Nasib Pohon Beringin Kota Malang: Dicat, Diprotes, Akhirnya Cat Dikerok Kembali | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Nasib Pohon Beringin Kota Malang: Dicat, Diprotes, Akhirnya Cat Dikerok Kembali

Jumat, 20 November 2015 22:14 WIB

Petugas DKP Kota Malang sibuk menghapus cat yang sudah ada di pohon beringin di Alun-alun Kota Malang.

Menurut dia, jika memang ingin menampilkan kesan menarik dan mengedepankan seni bisa menggunakan media lain, tetap nantinya dibalut dengan beragam cat.

"Pakai media lain juga bisa kalau ingin juga nanti mengecat beragam warna," tutur warga Kepanjen ini.

Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Jawa Timur turut angkat bicara, pengecatan pohon Beringin dianggap tidak lazim. Mereka memandang, alun-alun merupakan ruang terbuka hijau dan pohon merupakan benda hidup alami dan sesuai dengan peraturan hal itu sangat melukai pohon.

"Yang boleh diperindah itu adalah benda yang sifatnya buatan atau artifisial, kalau pohon saya kira tidak lazim sama sekali," kata juru bicara Walhi Purnawan D Negara.

Ditambahkan, efek pengecatan pohon itu, lanjut pria yang akrab disapa Pupung tersebut selain mengganggu nilai ekologi juga besar kemungkinan membuat pohon itu mati. "Kalau catnya ada bahan kimia seperti thinner, dan sebagainya, pasti akan mengganggu kehidupan pohon disana," tandas dia.

Banjirnya kritikan memaksa DKP mengupas bahan cat yang sudah diwarnakan ke batang pohon. Proses penggerokan sampai kini masih dilakukan. (dtm/rev)

 

 Tag:   Malang

Berita Terkait

Bangsaonline Video