Pelajar di Desa Tanggir Tuban Dikeroyok Ramai-ramai hingga Tewas
Senin, 30 November 2015 19:26 WIB
TUBAN, BANGSAONLINE.com - Satu pelajar di Desa Tanggir, Kecamatan Singgahan, Tuban tewas diduga karena dihajar ramai-ramai oleh temannya sendiri. Korban diketahui bernama Ahmad Purnomo (15). Dia dihajar ramai-ramai lantaran diduga ketahuan mencuri id asrama pendidikan setempat, Senin (30/11).
Kasatreskrim Polres Tuban, AKP Suharta kepada bangsaonline.com mengatakan bahwa persitiwa ini terungkap karena sebelumnya pihaknya mendapat laporan dari pihak puskesmas. Pasalnya, perawat menerima jasad korban dalam kondisi tidak wajar. Seketika itu, petugas mengidentifikasi langsung ke lokasi guna melakukan penyelidikan.
BACA JUGA:
Kades Mlangi Tuban Diperiksa Polisi Terkait Perusakan Rumah Warga
Tinggal Sendirian, Nenek yang Tanahnya Digugat Sengketa di Tuban Ditemukan Tewas
Diduga Rusak Bangunan, Pemdes Mlangi Dilaporkan Warga ke Polisi
Viral Aksi Pengeroyokan di Pantai Semilir Tuban, Kades Janji Tak Terulang Kembali
“Ternyata pelajar tersebut berasal dari Kabupaten Bojonegoro, ia tinggal di asrama pendidikan sekolah setempat,” terangnya.
Menurut Suharta, dugaan sementara tewasnya pelajar tersebut karena dianiaya oleh temannya sendiri. Sebab, berdasarkan pemeriksaan sementara korban diduga mencuri hingga berujung penganiayaan. Sedangkan, akibat penganiayaan itu korban mengalami luka memar bagian mulut, memar bagian mata dan luka pinggang.
“Kini Jenazah sudah dibawa ke RSUD Dr. Koesma Tuban guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” terangnya.
Hingga kini, pihak tenaga pengajar belum memberikan keterangan resmi terkait peristiwa tersebut.(wan/rev)