Komunitas Pebisnis Muda Nesia Gresik Gelar Bakti Sosial
Rabu, 06 Januari 2016 19:29 WIB
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Dalam rangka memeringati ulang tahun pertamanya, komunitas Nasional Ekonomi Sosial Indonesia (Nesia) Gresik melakukan bakti sosial.
Bakti sosial itu dilakukan dengan menyantuni anak yatim dan piatu, membagi-bagikan ratusan nasi kotak ke masyarakat kurang beruntung, dan memberikan bantuan kepada Panti Disabilitas di Perum Griya Kembangkan Asri, Kecamatan Kebomas.
BACA JUGA:
Korupsi Hibah UMKM Gresik, Direktur YLBH FT Pertanyakan Status Siska dan Joko
Polisi Gerebek Arena Judi Sabung Ayam di Panceng
Dampingi Jokowi Resmikan Smelter Freeport di Gresik, Pj Adhy Karyono Optimis Dongkrak Perekonomian
Kejari Gresik Periksa 8 Orang Buntut Dugaan Penyimpangan Beras CSR Desa Roomo
Kegiatan bakti sosial ini dilakukan di Ponpes (Pondok Pesantren) dan Taman Pendidikan Alquran di wilayah Kecamatan Bungah.
Nesia Gresik sendiri merupakan perkumpulan pengusaha yang menjalankan berbagai bidang bisnis.
Manager Saphire Nesia Gresik, Achmad Muflih, menyatakan bahwa kegiatan sosial ini terkait dengan keberhasilan yang didapat bagi para anggotanya.
Kegiatan tersebut sebagai bentuk rasa syukur karena komunitas berbasis bisnis ini telah setahun berdiri di Gresik. "Bakti sosial ini bentuk syukur kita, karena bisa berkembang pesat. Tujuannya untuk mensejahterakan para partisipan (anggota) Nesia Gresik melalui konsep ekonomi gotong royong," jelasnya.
"Sampai saat ini, kurang lebih 400 anggota atau yang disebut partisipan, dalam rangka HUT-nya komunitas Nesia yang ke satu menggelar peringatan bersamaan di seluruh tanah air," imbuhnya.
Ditambahkan Muflih, komunitas yang baru setahun ini berkiprah tidak lain mengajak perubahan pola ekonomi masyarakat yang menjadi partisipannya.
Adapun konsep dalam konten di sistem Nasional Ekonomi Sosial Indonesia ialah, perkumpulan dari beberapa orang yg didirikan berdasarkan Akta Pendirian Perkumpulan yg telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Ham.
"Sejauh ini, unit unit bisnis yg dilakukan oleh perkumpulan Nesia dengan tujuan untuk meningkatkan pendapatan dari anggota perkumpulan, lewat konten offline dan juga online," terangnya.
"Dalam rangka program mensejahterakan anggotanya Nesia akan mengembangkan unit unit usahanya secara maksimal pada tahun 2016-2017 memaksimalkan fitur promonesia menuju 10 besar Nasional," pungkasnya yang diamini partisipan, Dianata Sari dan manager Ruby Princes Venda. (hud/rev)