Relawan Sedulur Tani Gresik Tasyakuran dengan Bupati
Editor: nur syaifudin
Wartawan: syuhud alamanfaluty
Jumat, 26 Februari 2016 13:14 WIB
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Kembalinya Bupati-Wabup Gresik, Sambari Halim Radianto-Moh. Qosim untuk memimpin Pemkab Gresik kedua kalinya disyukuri oleh paguyuban petani di Kabupaten Gresik.
Siang tadi (26/2), ratusan relawan sedulur tani menggelar tasyakuran di ruang Mandala Bhakti Praja, kantor Pemkab Gresik.
BACA JUGA:
Korupsi Hibah UMKM Gresik, Direktur YLBH FT Pertanyakan Status Siska dan Joko
Polisi Gerebek Arena Judi Sabung Ayam di Panceng
Dampingi Jokowi Resmikan Smelter Freeport di Gresik, Pj Adhy Karyono Optimis Dongkrak Perekonomian
Kejari Gresik Periksa 8 Orang Buntut Dugaan Penyimpangan Beras CSR Desa Roomo
Para petani bersama Bupati dan Wabup tampak guyub dalam tasyakuran tersebut. Mereka makan-makan bersama. Dalam sambutannya, Sambari mengucapkan terima kasih atas perhatian relawan sedulur tani.
"Saya bersama bapak Qosim (wabup) dan pejabat Pemkab mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya, kehadiran saudara mampu memberikan semangat kebersamaan. Ini bentuk kebersamaan yang tidak ternilai harganya. Dengan kebersamaan yang telah terjalin sebelumnya, diharapkan ke depan akan mampu berkontribusi dalam pembangunan Kabupaten Gresik," katanya.
Menurut Bupati, saat ini APBD Gresik hampir mencapai Rp 3 triliun. Kondisi keuangan APBD 2016 yang begitu besar tidak lepas dari peran petani dalam ikut mensukseskan pembanunan di Gresik.
"Kami tahu permasalahan pupuk terus menghantui para petani. Namun saat ini jangan khawatir kami sudah berkoordinasi dengan perusahaan penghasil pupuk di Gresik yaitu PT Petrokimia Gresik, terkait dengan pupuk jangan ada hambatan apapun," ungkapnya.
Bupati menambahkan, saat ini jumlah penduduk Kabupaten Gresik sekitar 1,3 juta. Sedangkan penduduk yang bermata pencaharian petani sekitar 900 ribu keluarga.
Berarti dalam Pilkada 9 Desember 2016 lalu, kontribusi dalam mendukung calon SQ (Sambari-Qosim) sangat besar. "Tidak hanya mendukung dalam perolehan suara saja. Namun siap membela mati-matian jika SQ direcoki dalam pelaksanaan pembangunan untuk kesejahteraan warga Gresik," pungkas Wabup, Moh. Qosim yang kebagian tugas mengakhiri sambutan. (hud/ns)