Terkait Pilot Project Transportasi Massal dari Pusat, Pemkab Jember Diminta Jemput Bola
Senin, 28 Maret 2016 16:34 WIB
JEMBER, BANGSAONLINE.com - Terkait pilot project sarana transportasi massal yang sudah dicanangkan oleh pemerintah pusat, Pemkab Jember diminta agar segera melakukan terobosan atau menjemput bola. Hal ini ditujukan agar Jember terhindar dari kekacauan lalu lintas 10 tahun mendatang.
Menurut salah seorang Pengamat lalu lintas dari Universitas Jember, Sonya seusai dialog interaktif di DPRD Kabupaten Jember, berdasarkan hasil kajian pihaknya bersama kementerian perhubungan, dalam waktu 5 hingga 10 tahun ke depan lalu lintas Kabupaten Jember diprediksi bakal mengalami kemacetan yang parah.
BACA JUGA:
Meriahnya Festival Ramadhan 2024 yang Digelar Pegadaian Area Jember
Gelar Patroli, Satpol PP Jember Pastikan Tempat Hiburan Malam Tak Beroperasi saat Ramadan
Sambut Ramadan, Pj Gubernur Jatim Gelar Pasar Murah di Jember
Menteri PPPA Bahas Stunting di Jember
"Untuk itulah, Pemerintah Pusat menjadikan Kabupaten Jember sebagai pilot project sarana transportasi masal bersama Kabupaten Magetan," jelasnya.
Menurut Sonya, Pemkab Jember harus segera menindaklanjuti peluang ini untuk mengatasi persoalan kemacetan di jalan protokol di masa mendatang. Apalagi seluruh armada bus yang dibutuhkan akan disediakan oleh pemerintah pusat. Selain itu, untuk pemenuhan fasilitas halte juga sudah ditanggung oleh Pemerintah Provinsi.