Desa Metatu Diplot Jadi Sentra Industri Kecil
Wartawan: M. Syuhud Almanfaluty
Jumat, 03 Juni 2016 15:44 WIB
Dia menjelaskan, ada 45 warga Desa Metatu yang ikut serta dalam pelatihan pembuatan kerajinan. Mereka adalah para ibu rumah tangga. Bahkan juga ada beberapa bapak ikut serta dalam kegiatan tersebut. Mereka bersemangat membuat berbagai hiasan kerajinan toples, tutup gelas, cover galon, cover kulkas dan lain-lain yang semuanya terbuat dari perca kain, pita, serta renda.
“Hanya dalam waktu tiga hari mereka sudah mahir membuat sendiri aneka kerajinan," kata instruktur, Nurul Fajeri.
Menurut Nurul, para pelaku industri kecil di Desa Metatu sudah bisa mengembangkan sendiri produk mereka yang hendak dipasarkan. "Saya jamin pasti banyak yang tertarik," jelas pemilik Ceha Fashion ini.
Siti Makrupah (30), salah satu peserta menyatakan puas akan pelatihan yang didapat. Dia berjanji selepas pelatihan ini akan membuat sendiri.
“Saya yakin saat menjelang lebaran nanti, para tetangga dan kenalan mau membeli toples-toples cantik seperti ini,” ujar ibu 3 anak sambil menunjukkan toples-toples hias karyanya yang dipajang di meja galeri.
Melihat semangat warganya, Nurul berjanji akan membantu dalam pengadaan bahan baku. “Semoga usaha ini bisa menjadikan Desa Metatu menjadi Sentra Industi Kecil yang baru," pungkasnya. (hud/rev)