Ratusan Buruh Kontrak Petrokimia Gresik Demo, Blokir Jalan Tri Dharma
Wartawan: M. Syuhud Almanfaluty
Kamis, 25 Agustus 2016 13:20 WIB
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Ratusan buruh tenaga kontrak di PT PG (Petrokimia Gresik) dan anak perusahaan menggelar aksi demo di tengah jalan Tri Dharma Kecamatan Kebomas, Kamis (25/8).
Aksi itu mereka lakukan sebagai bentuk agar tuntutan mereka dipenuhi oleh perusahaan pemroduksi pupuk tersebut.
BACA JUGA:
PPPI Gelar Deklarasi, Ini Pesan Direktur Operasi dan Produksi Petrokimia Gresik
Petrokimia Gresik Dukung Kemajuan Pertanian di Timor Leste
Petrokimia Gresik Dukung Program Closed Loop Kemenko Perekonomian
Milenial Petrokimia Gresik Kampanyekan Pemupukan Berimbang di Sentra Tani Bawang Putih Tawangmangu
Tuntutan itu di antaranya, meminta buruh agar diangakat menjadi karyawan/pekerja tetap, diberikan upah normatif, dan menolak keberadaan PP (peraturan pemerintah) Nomor 78 tahun 2015, tentang pengupahan.
Buruh yang demo di antaranya, mereka yang tergabung dalam serikat Konfederasi Pergerakan Rakyat Indonesia (KPRI), dan Konggres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI).
"Saya habis dipenjara. Saya tidak gentar terus memperjuangkan hak buruh meski saya habis dipenjara," teriak Agus Budiono, salah satu orator demo.
Dia mengaku akan terus berupaya memperjuangkan hak buruh yang dipekerjakan secara kontrak di perusahaan Petrokimia Gresik, untuk menjadi karyawan tetap. "Kami juga akan terus berjuang menolak keberadaan PP(Peraturan Pemerintah) Nomor 78 Tahun 2015, tentang pengupahan dan tenaga kontrak," terangnya.
Aksi demo mereka di tengah jalan tersebut mengakibatkan jalan Tri Dharma Kecamatan Kebomas menuju gedung utama PT. Petrokimia Gresik lumpuh.
Puas melakukan aksi di tengah jalan, ratusan buruh kemudian melanjutkan aski demo di kantor Pemkab Gresik. (hud/rev)