PKK Plesir Habiskan APBD-DD Miliaran, Pemuda Jombang Wakili Indonesia di Kamboja, tak Dibantu Bupati
Wartawan: Romza
Minggu, 28 Agustus 2016 15:03 WIB
JOMBANG, BANGSAONLINE.com – Publik tentu masih ingat bahwa rombongan ratusan PKK (Pembinaan Kesejateraan Keluarga) Kabupaten Jombang, Jumat (6/8) lalu plesir ke Jakarta menghabiskan uang APBD sekaligus DD (Dana Desa) sekitar rp 1,4 miliar. Begitu mudahnya Bupati Jombang, Nyono Suharli Wihandoko memberikan keleluasaan kepada PKK untuk menghabiskan dana tersebut.
(BACA: Ketua PKK Jombang Akui Plesir ke Jakarta Gunakan DD-APBD 2016 Miliaran Rupiah)
BACA JUGA:
Gandeng PWI Jombang, Cabdindik Gelar Bimbingan Strategi Pengelolaan Medsos
Keluhkan Dugaan Pungli, Puluhan Warga Jombang Geruduk Cabdindik Jatim
Gubernur Khofifah Resmikan MTs Sains Salahuddin Wahid di Jombang
Hari Ibu, Ratusan Murid PAUD di Jombang Basuh Kaki Ibunda
Sayangnya, Bupati Nyono justru bersikap sebaliknya kepada Achmad Fathul Iman (27), pemuda asal Dusun Dapurno, Desa Dapurkejambon, Kecamatan Jombang yang tidak dibantu sama sekali saat berangkat ke Siem Reap, Kamboja untuk mewakili Indonesia dalam Asean Youth Forum. Dalam kegiatan bersama perwakilan 10 negara Asean itu, Iman menjadi delegasi Indonesia bersama 11 pemuda lain dari nusantara.
Demi menghadiri kegiatan yang berlangsung pada 22-25 Agustus lalu, Achmad justru harus mencari iuran dari teman-temannya. Panitia hanya menyediakan hotel dan makan namun tidak menyediakan akomodasi tiket pesawat.
“Saya bisa menhadiri forum yang bergengsi ini di tingkat Asean berkat bantuan teman-teman (patungan) untuk bisa memberangkatkan saya ke Kamboja,” katanya kepada Bangsaonline.