Jeruk Baby Nyaris Punah, Bupati Indartato: Budidayakan sebagai Produk Unggulan Pacitan | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Jeruk Baby Nyaris Punah, Bupati Indartato: Budidayakan sebagai Produk Unggulan Pacitan

Kamis, 08 September 2016 12:13 WIB

Jeruk baby khas Pacitan yang hampir punah. Foto: tio/bangsaonline.com

‎PACITAN, BANGSAONLINE.com -Sekalipun secara geografis Kabupaten Jawa Timur hampir sebagian besar gunung dan bukit, namun produksi pertanian, khususnya buah jeruk, masih menjadi produk unggulan kabupaten berjuluk Kota 1001 Goa tersebut. merupakan salah satu jenis jeruk manis (Citrus Sinensis) terpopuler di Indonesia, diantara kelompoknya. Selain memiliki rasa sangat manis, jeruk khas ini, bisa dikonsumsi meski belum matang. Sehingga buah-buahan yang mestinya dikenal berasa kecut itu, sering diberikan kepada bayi, hingga akhirnya disebut sebagai jeruk "baby".

Bupati , H. Indartato, mengatakan, jeruk baby sebenarnya jeruk manis (orange, sweet orange). Disebut jeruk baby karena air perasan jeruk ini sehat untuk bayi. Maklum, air perasan jeruk baby relatif bersih dari serpihan serat buah. Beda dengan jeruk siam atau jeruk keprok. "Selain itu, jeruk baby juga tidak terlalu masam hingga tidak mengganggu pencernaan bayi," kata Indartato, Kamis (7/9).

Mengingat rasanya yang segar dan manis, saat ini pemkab tengah mengembangkan kembali jeruk baby. Sebab jeruk tersebut nyaris punah. "‎Kita akan bekerjasama dengan Dinas Kehutanan dan Perkebunan, untuk pembibitannya. Selain itu juga akan kita cari lokasi khusus untuk perkebunan jeruk baby ini," tutur Indartato.

Selain itu, lanjut bupati, masyarakat juga akan diberikan penyuluhan terkait teknik dan tata cara membudidayakan jeruk kebanggaan tersebut. "Semoga bisa menjadi Icon dan produk ungulan Kabupaten di sektor Perkebunan," harap mantan Kepala Bappeda ini pada awak media.

Lebih lanjut, bupati berbasiskan Partai Demokrat ini mengungkapkan, keuntungan membudidayakan jeruk manis itu, antara lain, adaptasinya terhadap lingkungan lebih luas, pertumbuhannya lebih cepat, produksinya lebih tinggi, pemeliharaannya relatif lebih mudah, dan cocok untuk konservasi lahan karena tajuknya lebih lebar dan rapat.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

 Tag:   Pacitan Jeruk

Berita Terkait

Bangsaonline Video