Presiden Filipina Duterte Operasi Narkoba, Wali Kota Manguindanao Ditembak Mati
Sabtu, 29 Oktober 2016 18:38 WIB
MANILA, BANGSAONLINE.com - Polisi Anti Narkoba yang dibentuk Presiden Duterte menembak mati Wali Kota Manguindanao di Selatan Filipina, Samsudin Dimaukom. Dimaukom tewas dalam operasi anti narkoba, kemarin (28/10).
Penembakan itu terjadi di sebuah pos pemeriksaan di Barangay Bulatukan, Makilala, Cotabato Utara, pada pukul 04.30 waktu setempat. Dimaukom tewas bersama sembilan orang lainnya.
BACA JUGA:
Kasarmada II Sambut Kedatangan Delegasi Angkalatan Laut Filipina
Mantan Ibu Negara Philipina Imelda Marcos Mengerikan dan Menjijikkan, Muncul dalam The Kingmaker
Beri Uang Saku, Khofifah Minta Atlet Jatim Kibarkan Bendera Merah Putih di Sea Games Manila
Danguskamla Koarmada II Lakukan Courtessy Call di Naval Force Eastern Mindanao
"Mereka tidak tahu jumlah kami 30 orang dan dalam posisi siap," kata Mayor Jovit Culaway, kepala unit anti obat ilegal Mindanao.
Jovit menjelaskan, sebelum penembakan, Dimaukom tengah memimpin konvoi yang diduga akan mengangkut obat-obatan terlarang ke Maguindanao dan daerah Cotabato. Menurut polisi ketika mereka tiba di pos pemeriksaan, mobil Dimaukom melambat, lalu pengawalnya membuka pintu dan mulai menembakkan senjata ke arah polisi. Namun karena kalah jumlah, serangan mereka dipatahkan pasukan anti narkoba.