Lebah Lereng Gunung Semeru Ngamuk, Satu Warga Tewas, Puluhan Luka-luka
Rabu, 30 November 2016 22:40 WIB
LUMAJANG, BANGSAONLINE.com - Lebah hutan yang ada di lereng gunung Semeru tiba-tiba ngamuk. Akibatnya, Koko (50) warga Desa Sumber Wuluh, Kecamatan Candipuro meninggal di kebun singkong miliknya. Puluhan warga lainnya juga mengalami luka-luka karena sengatan lebah dan kini sedang mendapat perawatan intensif di Puskesmas Candipuro.
Kejadian bermula ketika Koko dan beberapa warga sedang memanen singkong di kebun miliknya, Rabu (29) pukul 15.30 sore. Tiba-tiba ribuan lebah turun dari lereng gunung Semeru dan menyerang Koko beserta warga tanpa ampun. Melihat banyaknya lebah yang menyerang, korban dan warga sempat melarikan diri dan menyelam di dalam air. Namun, karena kondisi kolam cukup dalam dan korban tidak bisa berenang, akhirnya korban tewas tenggelam.
BACA JUGA:
Pramuka Lumajang Buka Suara Usai Nama Baiknya Dicatut Thoriq Soal Pengelolaan Donasi Semeru
Kamis Pagi ini, Gunung Semeru Alami Erupsi Abu Vulkanik Setinggi 700 Meter
Santuni Korban Longsor Lumajang, Pj. Gubernur Jatim Pastikan Pencarian Korban Terus Dilakukan
Satu Korban Tanah Longsor Tambang Pasir Lumajang Ditemukan, BPBD Hentikan Pencarian Sementara
Puluhan warga yang ada di desa Sumber Wuluh juga menjadi sasaran amuk lebah hutan liar ini. Namun puluhan warga ini nasibnya tidak setragis nasib Koko. Akibat sengatan lebah, tiga warga harus dilarikan ke Puskesmas Candipuro untuk menjalani perawatan insentif lantaran mengalami banyak sengatan hingga tidak sadarkan diri.
Kades Sumbermujur, Syafi’i membenarkan informasi tersebut. Menurut dia, diduga lebah liar itu mengamuk akibat sarangnya dirusak. Sehingga lebah tersebut menyerang setiap orang yang berada di lokasi. Bahkan lebah beterbangan menyisir warga di sekitar kebun.
"Lebah mengamuk setelah sarangnya rusak dan menyengat Koko dan puluhan warga lainnya," kata dia, Rabu (30/11).
Simak berita selengkapnya ...