Ziarahi Tempat Suci di 9 Negara, Pasutri Asal Malang Ngayuh Sepeda Pancal | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Ziarahi Tempat Suci di 9 Negara, Pasutri Asal Malang Ngayuh Sepeda Pancal

Rabu, 21 Desember 2016 00:42 WIB

Pasutri,Hakam dan R Islamiah keliling dunia dengan mengayuh sepeda pancal.

LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Pasangan suami istri (Pasutri) asal Desa Gading, Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang, Hakam Mabruri (34) dan Rofingatul Islamiah (34) bertekad menjelajahi sembilan negara. Uniknya, mereka berkeliling negara itu sambil mengendarai sepeda onthel tandem.

Perjalanan mereka dimulai dari Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang, Sabtu (17/12). Hakam dan Rofi dilepas oleh Bupati Malang Rendra Kresna.

Pasutri ini membawa pesan perdamaian dalam perjalanan bertajuk Holy Journey Faith in Peace from Indonesia. Hakam mengatakan mereka akan menyinggahi sejumlah situs peradaban agama dan tempat ibadah lintas agama.

"Perjalanan ini menempuh jarak 17.000 kilometer dari Malang hingga Mesir. Dan kami membawa pesan perdamaian antar umar beragama," tegas Hakam saat ditemui sejumlah awak media di Lamongan, Selasa (20/12).

Mengawali perjalanan dari Malang, mereka menuju Surabaya. Di Indonesia mereka berkeliling makam Wali Songo juga sejumlah tempat di Sumatera. Perjalanan berlanjut ke Malaysia. Negara yang dikunjungi antara lain Nepal, Palestina, Arab Saudi, juga Mesir. Perjalanan ini diperkirakan menempuh waktu delapan bulan.

“Perjalanan ini saya niati sebagai ziarah ke tempat suci lintas agama untuk menebar pesan perdamaian,” kata Hakam yang mengaku sempat memiliki buah hati tetapi meninggal dunia karena lahir premature.

Dikatakan Hakam, setidaknya, butuh waktu hingga setahun untuk mewujudkan impian menjadi pasuri Indonesia pertama yang keliling dunia dengan bersepeda tandem. Selama di Jawa, lanjut dia, mereka akan ziarah ke makam Walisongo di Surabaya, Gresik, Lamongan, Tuban, Kudus dan Cirebon.

Sedangkan selama di negara tanpa pantai, Nepal, mereka bakal ziarah ke situs kelahiran Budha Sidharta Gautama di Kota Lumbini.

Bergeser ke negara tetangga Nepal, India, mereka akan singgah di situs tempat Sang Budha moksa di Kota Khusinagar.

Selain itu, mereka juga mengunjungi bangunan yang menjadi bukti cinta Mughal Shah Jahan kepada istrinya, Arjumand Banu Begum, yakni Taj Mahal.

“Kami juga mengunjungi situs tempat kelahiran Khrisna di Kota Mathura. Setelah itu ke Kota Yamuna melintasi Vrindafan untuk singgah di situs tempat tumbuh Khrisna, dewa umat Hindu,” imbuh dia.

Perjalanan ke India juga akan mengunjungi Kurusetra, tempat yang dikisahkan sebagai medan perang Mahabarata.

“Kami juga akan ngalab berkah makam Nabi Muhammad SAW di Masjid Nabawi di Kota Madinah dan menunaikan ibadah umrah di Makkah,”katanya.

Perjalanan diteruskan ke laut mati di Yordania untuk menyaksikan sisa-sisa azab Allah SWT kepada kaum Sodom. Mereka juga akan ke Kota Wadi Mousa yang dianggap makam Nabi Harun dan ke kota yang hilang, Petra.

Rencananya, Israel juga akan mereka kunjungi. Hakam dan istrinya akan mengunjungi danau Galilea di Tiberias dan holyland bagi pemeluk agama Samawi di Yerusalem.

Lanjut ke Mesir, Hakam akan masuk melalui Nuwebea menuju Gurun Sinai untuk mengunjungi masjid dan gereja tua di atas puncak gunungnya.

“Semoga ikhtiar kami menziarahi situs bersejarah suci bagi berbagai agama dapat menjadi berkah untuk perdamaian dunia,” pungkasnya.(qom/rev)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video