Potret Warga Miskin di Lamongan, Kakek 82 Tahun Tetap Semangat Menghidupi Keluarga
Selasa, 28 Februari 2017 20:30 WIB
LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Di umur yang sudah tidak muda pasti akan sulit melakukan pekerjaan yang terlalu memakan tenaga. Usia lanjut sudah seharusnya menikmati masa-masa tua bersama anak dan cucu-cucunya.
Tetapi tidak semua orang dapat beruntung merasakan hidup enak di usia tuanya, mereka harus bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
BACA JUGA:
Resmikan YES Corner Perpusda Lamongan, Bupati Yuhronur Sumbang Ratusan Buku Pribadinya
Bupati Yuhronur Berangkatkan Seratus Rit Air Bersih untuk Dua Kecamatan di Lamongan
Sempat Tak Direstui Orang Tua, Wanita Asal Lamongan ini Menikahi Pria Korsel
Kepala Kemenag Lamongan Launching Aplikasi Audiobook Bimwin
Seperti yang dialami Lahar (82), warga Dusun Mojolegi Desa Semampir Kecamatan Sukodadi Lamongan. Di usianya yang lanjut harus tetap berjuang untuk menghidupi dirinya, juga anggota keluarganya.
Sungguh sangat menyayat hati saat melihat apa yang diperbuat kakek 18 cucu ini. Ia menjajakan barang daganganya di Trotoar Alun-alun sebelah selatan tepat depan Kantor Bappeda Kabupaten Lamongan. Barang yang ia dagangkan yakni berbagai jenis kipas, ada yang terbuat dari tali rafia, juga anyaman bambu.
"Kulo kilak ten tanggi ingkang ndamel, terus kulo sade ten mriki (Saya beli dari tetangga yang membuat dan saya jual di sini-red)," ujarnya Selasa (28/2).
"Mulai pagi sampai sore," imbuhnya.
Menurut Lahar, dirinya berjualan kipas sudah dilakukan sejak 25 tahun silam. Karena dirinya tergolong ekonomi lemah dan tidak memiliki keahlian khusus.
"Saget kulo nggeh sadean niki, mboten saget nopo-nopo, lumayan hasile kanggo sangu urip lan ibadah (Bisa saya ya berjualan ini, tidak bia apa-apa, hasilnya untuk kebutuhan hidup dan ibadah)," ujarnya.(qom/rev)