Isu Begal Merebak, Jalur Pacitan-Tulakan Wilayah Timur Mencekam
Rabu, 08 Maret 2017 10:15 WIB
PACITAN, BANGSAONLINE.com - Meningkatnya kasus kriminalitas dalam satu bulan terakhir, sepertinya harus dijadikan perhatian. Keresahan warga pun mulai muncul. Seperti yang terjadi pada satu pekan terakhir ini, seorang warga Desa Tanjungsari, Kecamatan/Kabupaten Pacitan, mengalami percobaan pembegalan saat melintas di jalan raya Pacitan - Tulakan, tepatnya di seputaran Desa Wonogondo, Kecamatan Kebonagung.
"Waktu itu korban sempat lari terbirit-birit karena dihadang dua pemuda bersenjata tajam. Sebelumnya ada juga laporan ke warga, ada pengendara yang jatuh dari motornya karena dihadang. Meskipun belum ada korban jiwa atau material yang signifikan, namun berita pembegalan tersebut cukup meresahkan. Kami pun menjadi was-was," kata Arif, warga Desa Wonogondo, Rabu (8/3).
BACA JUGA:
Info BMKG: Selasa Dini Hari ini, Trenggalek Diguncang Gempa Magnitudo 5,4
Istri Kades di Pacitan Ngaku Dijambret dan Kehilangan Uang Rp14 Juta, Ternyata...
Haduh! Sapi Milik Warga Pacitan ‘Nyangkut’ di Atap Rumah
Dalam Sehari, 2 Warga Pacitan Gantung Diri
Di tempat terpisah, AKP. Pujiono, Kasat Reskrim, Polres Pacitan, saat mendampingi Kapolres, AKBP. Suhandana Cakra Wijaya, menjelaskan, sampai dengan saat ini jajarannya masih mencoba menyelidiki peristiwa terkait isu pembegalan, juga pembobolan distro dan rumah toko.
"Belum ada laporan resmi, terkait pembegalan di Wonogondo. Kasus pembobolan distro dan rumah toko pun mash dalam proses penyelidikan. Kami imbau kepada masayrakat untuk tetap waspada, dan selalu berhati -hati terutama jika bepergian," ujarnya.
Sementara itu sampai saat ini tercatat ada dua peristiwa pembegalan di daerah Wonogondo yang dikeluhkan warga. Dua pembobolan distro, dan ruko yang masih dalam proses penyelidikan, serta dua kasus pembobolan konter handphone yang telah berhasil dibekuk pelakunya. (pct1/yun)