Perahu Penyebrangan di Wringinanom Gresik Terbalik, 12 Penumpang dan 7 Motor Tenggelam
Wartawan: M. Syuhud Almanfaluty
Kamis, 13 April 2017 21:15 WIB
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Sebuah perahu penyebrangan yang mengangkut 12 orang penumpang dan 7 kendaraan bermotor terguling di sungai penambangan Dusun Grompol Desa Sumberame Kecamatan Wringinanom, sekitar pukul 07.27 WIB, Kamis (13/4/2017).
Akibatnya, 12 penumpang dan 7 kendaraan bermotor yang ada di atas perahu tenggelam di sungai yang kebetulan saat itu kondisi arusnya cukup deras.
BACA JUGA:
Hendak Salip Kendaraan Lain, Sebuah Truk di Gresik Tabrak Dua Pengendara Sepeda Motor Hingga Tewas
Kecelakaan Maut di Tol Kebomas, Rombongan Pengantin Ditabrak Truk Trailer, Elf tak Berbentuk
Bupati Gresik Pasang Rambu Larangan Kendaraan Besar Melintas di Jalan Betiring-Prambangan
Dua Truk di Gresik Terlibat Kecelakaan, 3 Orang Luka-luka
Polsek Wringinanom dan BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Pemkab Gresik langsung melakukan penyisiran di sekitar TKP usai mendapatkan laporan dari warga.
Hingga pukul 09.30 WIB, beberapa korban ada yang ditemukan selamat. Namun di antaranya juga terdapat yang meninggal dunia.
Sementara, ada dua orang korban meninggal yang saat ini sudah dievakuasi ke Puskesmas Wringinanom. Keduanya adalah, Ujang Nur Fadilah (50) warga Dusun Sumberrame, Kecamatan Wringinanom, Kabupaten Gresik, dan Mis'ah (40), warga Desa Kalimati, Kecamatan Tarik, Kabupaten Sidoarjo.
Sedangkan korban selamat yakni, Riyanto warga Daun Gagang Desa Gagang Kepihsari, kecamatan Balongbendo Sidoarjo; Sucinina (33) warga Balongbendo Sidoarjo; Supriyadi (65) warga Sumberrame Wringinanom Gresik; dan Yudi (34) warga Balongbendo Sidoarjo.
Sementara korban yang masih hilang, diketahui bernama Coirunisa (35) warga Desa Wringinpitu, Balongbendo, Sidoarjo, dan SUS (40), warga Prambon Sidoarjo, serta 6 korban lain yang identitasnya belum diketahui.
Data yang didapatkan BANGSAONLINE.com menyebutkan, kapal berukuran 2,25 x 6 meter tersebut terguling diduga karena kelebihan muatan. Perahu yang merupakan sarana penyeberangan antara Desa Serbo dan Sumber Ramai Wringin Anom itu dikemudikan oleh Supri (27).
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Gresik Abu Hasan menyatakan, hingga kini proses pencarian korban perahu terbalik masih dilakukan Basarnas, Tim BPBD dan relawan.
"Kami menerjunkan dua perahu karet. Alhamdulillah, sudah ada dua korban yang berhasil ditemukan. Kami meminta anggota terus menyisir di sekitar kejadian perahu terbalik," katanya kepada wartawan, Kamis (13/4/2017).
"Tim sudah berhasil menemukan perahu tambang yang digunakan penyeberangan dan dibawa ke tepi sungai. Namun, beberapa penumpang belum ditemukan," pungkasnya. (hud/rev)