Tak Jelas Dapat Stand atau Tidak, Kinerja Disperindag Resahkan Pedagang Pasar Gempol
Wartawan: Ahmad Habibi
Rabu, 02 Agustus 2017 18:07 WIB
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Ratusan pedangang di pasar Gempol mulai dari yang membuka warung kopi, warung nasi, serta makanan ringan yang menempati lapak relokasi, dibikin resah oleh para pegawai Disperindag yang dinilai tebang pilih dalam penataan pedagang.
Pasalnya, sampai saat ini mereka hanya berjualan di lapak-lapak relokasi berukuran 3x4 meter yang kurang representatif untuk kegiatan usaha. Seperti disampaikan oleh H Samsul Ma’arif, salah satu pedagang saat ditemui Bangsaonline.com.
BACA JUGA:
BLPBJ Pasuruan Tegaskan Lelang Revitalisasi Pasar Cheng Hoo Terbuka untuk Umum
Format Minta Lelang Pasar Cheng Hoo Tuntas Akhir Juli, Maky: Jangan Ada Intervensi Pihak mana pun
Sempat Sepi Beberapa Tahun, Aktivitas Perdagangan di Gempol Plaza Mulai Menggeliat
Disperindag Pasuruan Segera Bangun Stan untuk Relokasi Pedagang Pasar Cheng Hoo
Menurutnya, proyek pembangunan Plaza Gempol dengan anggaran 20 miliar rupiah oleh pemkab Pasuruan melalui satker Dinas Perdagangan dan Perindustiran (Disperindag) masih menyisakan banyak masalah.
Simak berita selengkapnya ...