Panglima TNI Bahas ISIS, Menkumham Desak Tifatul Blokir Video di You Tube
Editor: m mas'ud adnan
Senin, 04 Agustus 2014 12:27 WIB
Sebelumnya, beredar video perekrutan ISIS di Indonesia yang
mendesak agar umat muslim Indonesia bergabung dengan perjuangan kelompok itu.
Gerakan itu muncul di sejumlah daerah, seperti di Solo, Malang, dan sejumlah
kota lain.
Deputi Pencegahan Perlindungan dan Deradikalisasi Badan Nasional Penanggulangan
Terorisme Mayor Jenderal Agus Surya Bhakti mengatakan telah mendeteksi masuknya
paham ISIS sebelum organisasi tersebut dideklarasikan di Timur Tengah.
Sementara dari Malang Jawa Timur detik.com melaporkan bahwa
sebuah masjid bercat biru terletak di Dusun Sempu, Desa Gading Kulon, Kecamatan
Dau, Kabupaten Malang, Jawa Timur tengah ramai diperbincangkan. Kabarnya di
masjid itu pernah digelar deklarasi dan sosialisasi Ansharul Khilafah Jawa
Timur, akhir Juli 2014 lalu.
Lokasi masjid bisa terbilang terpencil. Untuk menjangkaunya harus melewati
jalan setapak lumayan terjal di tengah sebuah ladang, tepat melalui gapura
terpasang tulisan 'Makam Umum Dusun Sempu'.
Bangunan juga masih tampak baru dengan cat warna biru, jendela berukuran sedang
berjajar pada dinding bangunan, terpasang juga kubah kecil diatasnya sebagai
penanda tempat itu adalah rumah ibadah umat Islam.
Papan tulisan beralas batu marmer menempel di sebelah kanan pintu masuk bangunan.
Bertulis 'Masjid Jami Sulaiman Al Hunaishil' yang selesai dibangun pada
15/02/1435 Hijriyah oleh LP2I Al Fawaz.
Akhirnya tak satupun warga menyangka masjid tersebut menjadi tempat deklarasi
dan mendukung Amir Daulah Khilafah Syaikh Abu Bakr al-Baghdadi. Tapi apa benar
masjid itu menjadi tempat baiat kelompok ISIS belum bisa dipastikan.
Kepanikan serta kecemasan warga timbul. Setelah santer tersiar kabar jika
Ansharul Khilafah sudah mendeklarasikan dukungannya terhadap Negara Islam Irak
dan Suriah (ISIS) di masjid tersebut.
Muharim (60), salah satu warga rumahnya terpaut sekitar 200 meter dari masjid
pun cemas. Selain dia, satu warga lain mendirikan rumah di kawasan ladang
gersang tersebut
sumber : tempo,detik.com,wikipedia