Galang Zakat, Bupati Minta Baznas Sidoarjo Profesional dan Akuntabel | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Galang Zakat, Bupati Minta Baznas Sidoarjo Profesional dan Akuntabel

Wartawan: Mustain
Selasa, 21 November 2017 00:08 WIB

DIKUKUHKAN: Bupati Sidoarjo mengukuhkan pimpinan Baznas Sidoarjo masa bakti 2017-2022, di Pendopo Delta Wibawa, Senin (20/11).

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Bupati Sidoarjo H Saiful Ilah meminta pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sidoarjo untuk profesional, transparan, dan akuntabel dalam mengelola zakat, infaq dan shadaqoh. Harapan ini disampaikan saat mengukuhkan pimpinan Baznas Sidoarjo masa bhakti 2017-2022, di Pendopo Delta Wibawa, Senin (20/11).

Bupati yang akrab dipanggil Abah Saiful ini juga berharap para pimpinan Baznas Sidoarjo nantinya dapat menjalankan tugas dan tanggung jawab dengan amanah. Baznas Sidoarjo juga diharapkan dapat terus menggalang dan mengembangkan zakat, infaq dan shadaqoh masyarakat Sidoarjo.

Baznas Sidoarjo yang baru ini diketuai oleh H Vino Rudy Muntiawan SH. Mantan Sekda Sidoarjo ini dalam mengemban jabatannya dibantu oleh tiga wakil ketua. Yakni KH Abdul Wachid Harun sebagai Wakil Ketua I Bidang Pengumpulan, Dr H Djoko Subagio sebagai Wakil Ketua II Bidang Pendistribusian dan Pengembangan, serta Drs H Ilhamuddin sebagai Wakil Ketua III Bidang Administrasi, SDM, Perencanaan Keuangan dan Pelaporan.

Usai pengukuhan, Ketua Baznas Kabupaten Sidoarjo H Vino Rudy Muntiawan mengatakan akan semaksimal mungkin menghimpun zakat di Sidoarjo. Zakat yang dihimpunnya tidak akan lagi terfokus pada zakat Pegawai Negeri Sipil (PNS) Sidoarjo. Nantinya ia akan menghimpun zakat-zakat dari perusahaan. "Kami akan sosialisasi lebih intens ke masyarakat dan perusahaan-perusahaan, tidak hanya ke PNS," tandas Vino.

Sementara itu, Wakil Ketua Baznas Propinsi Jatim, H Nur Hidayat mengatakan potensi zakat di Kabupaten Sidoarjo sangat luar biasa. Dengan kepemimpinan yang baru kali ini ia berharap zakat yang dihimpun dapat meningkat. Selain itu dapat mendistribusikannya sesuai dengan ketentuannya.

“Untuk Sidoarjo, tadi saya dapat bocoran, 2016 yang lalu, Rp. 2,6 milyar zakat yang berhasil dihimpun, artinya Sidoarjo masih sangat banyak zakat yang bisa dihimpun dari masyarakat," beber Nur Hidayat seraya berharap lembaga-lembaga zakat betul-betul menjadi organisasi yang transparan, akuntabel dan komunikatif dengan publik. (sta/ian)

 

 Tag:   baznas sidoarjo

Berita Terkait

Bangsaonline Video