Tabrak Lari di Desa Socorejo Jenu, Seorang Guru yang Hendak Berangkat Mengajar jadi Korban
Wartawan: Gunawan Wihandono
Senin, 22 Januari 2018 15:07 WIB
TUBAN, BANGSAONLINE.com - Nasib apes dialami Lilik (48) seorang guru asal Perum Jenggolo Permai, Desa Jenggolo, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban. Ia menjadi korban tabrak lari di Jalan Raya Tuban-Bancar, tepatnya di Desa Socorejo, Kecamatan setempat, Senin (22/1).
Beruntung, warga setempat yang mengetahui kejadian tersebut langsung membantu mengevakuasi korban ke rumah sakit. Namun, pelaku berhasil melarikan diri dan belum diketahui keberadaannya.
BACA JUGA:
Melalui Restorative Justice, Dua Tersangka Penganiyaan dan Laka Lantas di Tuban Bebas
Kejari Tuban Restorative Justice Kasus Kecelakaan dan Penganiayaan
Terkait Studi Tour, DPRD Tuban Imbau Sekolah Perhatikan Hal ini untuk Cegah Kecelakaan
Kurang Konsentrasi, Dua Motor di Tuban Alami Kecelakaan, Satu Meninggal Dunia
Dikonfirmasi BANGSAONLINE.com, Kapolsek Jenu AKP Elis Suendayati membenarkan kejadian tabrak lari tersebut. "Korban ditabrak mobil pelaku dan melarikan diri. Belum diketahui identitas pelaku," ujar Elis.
Dari keterangan saksi, bahwa awalnya kendaraan korban dengan Nopol S-3380-GS berjalan dari arah timur ke barat berkecepatan sedang. Saat berada di depan pos pelabuhan, korban berusaha menghindari lubang, namun nahas pada saat bersamaan datang mobil milik pelaku dari arah belakang.
"Korban mengalami luka cukup serius di bagian kaki, sementara sepeda motor korban mengalami kerusakan cukup parah akibat kejadian itu," tambahnya.
Data yang berhasil dihimpun BANGSAONLINE.com, kecelakaan terjadi akibat pengemudi mobil tidak memperhatikan arus di depannya. Karena jarak yang terlalu dekat, sehingga kecelakaan tak dapat dihindari. (gun/rev)