Plt Bupati Nganjuk Buka TMMD Kodim 0810
Editor: Nur Syaifudin
Wartawan: Bambang Dwi J
Jumat, 06 April 2018 09:59 WIB
NGANJUK, BANGSAONLINE.com – Plt Bupati Nganjuk KH Abdul Wachid Badrus membuka pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) di lapangan Desa Ngeluyu, Kecamatan Ngeluyu, Kabupaten Nganjuk. TMMD kali ini mengambil tema “TNI Manunggal Rakyat Membangun Karakter dan Kemandirian Bangsa”.
Plt Bupati Nganjuk KH Abdul Wachid Badrus didaulat sebagai inspektur upacara pembukaan TMMD. Pembukaan dihadiri seluruh anggota TNI yang ada di Kabupaten Nganjuk, Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pelajar tingkat SMA/SMK sederajat.
BACA JUGA:
Berkat TMMD, Desa Bajang Punya Jalan Baru untuk Akses Perekonomian Masyarakat
Protokol Kesehatan Kunci Pencegahan Covid-19
Lanjutkan Lingkar Wilis, Pemkab Nganjuk dan TNI Gelar Program TMMD ke-109
Dandim 0810 Hadiri Pencanangan Zona Integritas menuju WBK dan WBBM PA Nganjuk
Hadir pada pembukaan TMMD ke 101 diantaranya,Dandim 0810 Letkol arh Sri Rusyiono S SE, Ketua DPRD Nganjuk, Danlanud Maospati Madiun, Kepala Kejaksaan, Ketua Pengadilan, para danramil, seluruh satker di pemerintahan nganjuk.
Pembukaan TMMD diawali dengan aksi marching band dari siswa SMPN 1Nganjuk, kesenian jaranan, atraksi pencak silat, dan frahmen kolosal para warok. Atraksi kesenian jaranan maupun warok secara atraktif, banyak menyita perhatian masyarakat yang hadir bahkan pelajar sekolah dasar berkerumun memadati tepian lapangan.
Dalam sambutannya, KH Abdul Wachid Badrus menyampaikan, diharapkan selama 30 hari mulai tanggal 04 April hingga 03 Mei 2018 bisa menjadi sumber inspirasi motifasi dan inofasi bagi seluruh masyarakat baik di desa maupun di kota. Pada pelaksanaan TMMD dalam membantu pemerintah dalam melakukan percepatan pembangunan di segala bidang. Perlu kebersamaan dan ke gotong royongan TNI denganmasyarakat.
“Saya merasa berterima kasih kepada TNI, dalam mengupayakan percepatan pembangunan agar tidak ada lagi desa tertinggal,” kata Gus Wachid, pada HARIAN BANGSA.
Dijelaskan, dalam peningkatan percepatan pembangunan yang termasuk dalam program nawa cita presidan RI Joko Widodo butir ke tiga yaitu, membangun Indonesia dari pinggiranuntuk memperkuat daerah-daerah di desa dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Pada tahun politik yang saat ini dibeberapa daerah yang sedang menentukan pemimpin pada pemilu 2018 termasuk Kabupaten Nganjuk Gus Wachid berpesan agar Aparatur Sipil Negara (ASN) harus menjaga netralitas. Maka dengan pelaksanaan TMMD setidaknya TNI bisa memperkuat kesatuan dalam membangun netralitas dalam terwujudnya kesejahteraan dan keamanan dilingkungan masyarakat.
Tujuan pelaksanaan TMMD ke 101 yang lebih penting yaitu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam pembangunan fisik maupun non fisik. TMMD akan membangun jalan dari tanah menjadi aspal sepanjang 5.225 meter, rehap gedung sekolah TK asset desa, Mushola, rehap RPRH, tidak hanya itu Kodim 0810 juga melaksanakan sosialisasi dan pelatihan keterampilan.
Dandim 0810 Nganjuk mengatakan, dengan pembukaan jalan sepanjang 5 km lebih merupakan program percepatan prekonomian masyarakat yang selama ini masih kesulitan jalan akses terdekat.
“Dengan dibukanya jalan baru, tingkat ekonomi masyarakat meningkat karena tidak jauh lagi dalam memasarkan hasil panen,” kata Letkol Sri Rusyiono. (bam/ns)