Gubernur Ajak Masyarakat Jatim Tingkatkan Kewaspadaan dan Deteksi Dini | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Gubernur Ajak Masyarakat Jatim Tingkatkan Kewaspadaan dan Deteksi Dini

Editor: Revol Afkar
Wartawan: Anatasia Novarina
Jumat, 06 Juli 2018 19:29 WIB

Gubernur Jatim Dr H Soekarwo didampingi Kapolda Jatim dan Pangdam V Brawijaya Meninjau Korban Ledakan Bom Pasuruan di RS Bhayangkara.

Walaupun ledakan bom tidak termasuk bom berdaya ledak tinggi. Namun kata Machfud, ledakannya telah menyebabkan sang korban terus menahan sakit sepanjang hari.

“Tiap hari kata dokter nangis menahan sakit, saat bangun anak ini nangis,” lanjutnya.

Luka yang berada di tubuh sang bocah, akibat perangkat bom rakitan yang ditanam didalamnya oleh ayah korban sehingga menimbulkan efek luka serius.

“Luka sudah ditangani oleh dokter rumah sakit, kita akan berusaha membuat korban kembali sembuh,” singkat Kapolda.

Dalam kesempatan itu, Kapolda meminta masyarakat bersabar mengungkap kasus yang dilakukan satu jaringan dengan pelaku bom Surabaya beberapa waktu lalu tersebut. Ia menegaskan jika kepolisian telah mengantongi identitas pelaku yang saat ini masih dalam perburuan.

Sedangkan untuk menetapkan tersangka kepada istri pelaku yang lebih dulu ditangkap, Machfud, menyampaikan pihaknya butuh waktu hingga 21 hari kedepan. Ini sesuai dengan Undang – Undang tentang terorisme yang baru saja disahkan oleh anggota DPRRI.

Bocah dari pasangan pelaku bom Pasuruan berinisial AB dan DR menjadi satu-satunya korban kasus bom yang diduga tak sengaja diledakkan tersebut. Pihak terkait membawa korban ke RS Bhayangkara untuk dilakukan perawatan intensif dan sebelumnya sempat dilarikan ke RS Bangil, Pasuruan.

Pada kesempatan tersebut, Pakde Karwo dan Kapolda juga didampingi oleh Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Arif Rahman. Gubernur Jatim melihat secara dekat kondisi dari anak korban bom di Pasuruan. Hal tersebut sebagai upaya menggelorakan tiga pilar dalam kehidupan bermsyarakat. (ana/ian/rev)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video