Ingat, 5-9 Desember Debindo Gelar Batik Fashion Fair 2018
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Zahrotul Maidah
Rabu, 11 Juli 2018 23:32 WIB
Ketika ditanya target transaksi, pihaknya mengatakan, tahun lalu sebesar Rp 4,54 miliar, kami optimis tahun ini akan naik kurang lebih Rp 5 miliar.
"Sebenarnya efek dari pameran ini juga banyak manfaatnya, sebagai contoh, ketika pengusaha tersebut mendapat order atau melakukan transaksi usai pameran. Kan waktu pameran masih melihat-lihat, mereka (buyer,red) kemudian menyimpan kartu namanya dan ingin bertransaksi saat hari terakhir pameran atau pameran sudah selesai," kata dia.
Sementara tujuan strategis dari penyelenggaraan Batik Fashion Fair 2018 ini kata Dadan yakni menciptakan ajang promosi berskala nasional bagi produk unggulan batik, bordir dan aksesoris pendukung, meningkatkan peluang pasar domestic dan mengembangkan potensi pasar internasional.
"Mengembangkan desain-desain terbaru dan memberi pengetahuan atau edukasi tentang industri batik, serta meningkatkan kecintaan pemakaian produk dalam negeri," jelasnya.
Sebagai infromasi, pameran Batik Fashion Fair 2018 yang diselenggarakan PT. Debindo Mitra Tama bekerjasama dengan Asosiasi Perusahaan Pameran Indonesia Jawa Timur (Asperapi), Kamar Dagang dan Industri Jawa Timur (Kadin) dan Asosiasi Perajin Batik Jawa Timur (APBJ).
Juga Perkumpulan Pengusaha Bordir Jawa Timur ( Persadir ), Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia Jawa Timur (APPMI), Perajin Perhiasan, Aksesoris dan Batu Mulia Jawa Timur (Peraba) serta Perkumpulan Pengusaha Busana Jawa Timur (Persana). (mid/ian)