Akui Persela Tim Tangguh, PSIS Tetap Optimis Curi Poin
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Nur Qomar Hadi
Kamis, 04 Oktober 2018 22:49 WIB
LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Pelatih PSIS Semarang Jafri Sastra menegaskan kemenangan adalah harga mati saat meladeni tuan rumah Persela Lamongan dalam laga lanjutan Kompetisi Liga I 2018 di Stadion Surajaya Lamongan, Jumat (5/10) malam. Sebab, jika sampai gagal mendapatkan poin di kandang Persela, dipastikan tim asal Semarang itu bakal sulit keluar dari zona degradasi.
"Saya akui, Persela merupakan lawan tangguh dan tidak pernah menelan kekalahan di kandang sendiri. Namun demikian, kami bertekad mendapatkan poin," ujarnya, Kamis (4/10).
BACA JUGA:
Stadion Bumi Wali Tuban Bakal Jadi Home Base Persela dan Gresik United
Dua Kali Berkandang di Stadion Soepriadi Kota Blitar, Arema FC Belum Raih Kemenangan
Laga Kandang Kedua Arema FC di Stadion Soepriadi Dijaga 671 Personel Gabungan
Arema FC VS Dewa United di Stadion Supriyadi Kota Blitar, Polisi Terjunkan 816 Personil
Pelatih asal Padang, Sumatera Barat itu juga menekankan pada pemainnya agar tidak perlu takut menghadapi Persela. Pasalnya, manajemen PSIS menegaskan di kompetisi Liga 1 tidak ingin terdegradasi. "Di Pertandingan besok malam tim kami tidak ada pemain yang absen. Karena itu, PSIS siap memberikan kejutan," ujarnya.
Sementara, perwakilan pemain PSIS Bayu Nugroho mengatakan, dirinya tetap optimis timnya bertahan di Liga 1. Untuk itu saat melawan Persela wajib mencuri poin. "Minimal bisa mencuri poin satu, syukur kalau bisa memenangi pertandingan," ungkapnya.