Minta Profesi Mereka Tak Dianggap Rendah, Puluhan Driver Ojol di Blitar Gelar Aksi Damai
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Akina Nur Alana
Senin, 26 November 2018 17:34 WIB
BLITAR, BANGSAONLINE.com - Puluhan driver ojek online (Ojol) di Blitar Raya, Senin (25/11/2018) siang melakukan aksi damai. Mereka berorasi di perempatan Kanigoro, Kabupaten Blitar dilanjutkan ke simpang empat Lovi Kota Blitar.
Dalam orasinya, para driver ojol ini meminta kepada semua pihak untuk tidak merendahkan profesi mereka. Hal ini terkait dengan pidato capres nomor urut 02 Prabowo Subianto yang dinilai menyinggung profesi ojol. Di Event Indonesia Economic Forum, Rabu (21/11/2018) lalu, Prabowo menyebut lulusan SMA tak lanjut kuliah, tapi jadi driver ojek online.
BACA JUGA:
Jelang Hari Jadi Provinsi Jatim, Pj Gubernur Adhy Ziarah dan Tabur Bunga di Makam Proklamator RI
Polisi Mendadak Bongkar Makam Santri di Blitar, Ada Apa?
Puluhan Warga Selorejo Blitar Keracunan Makanan
Santri Ponpes di Ponggok Blitar Meninggal, Diduga Usai Dilempar Ustad dengan Kayu Berpaku
Koordinator aksi, Doni Sungkono (51) mengaku, tidak ada yang salah dengan profesi sebagai driver ojol. Menurutnya profesi driver ojol sama dengan profesi lainya. Apalagi sebagian besar driver ojol Blitar Raya menjadikan profesi driver ojol sebagai pekerjaan sampingan untuk mendapat penghasilan lebih.
"Kami berharap tidak ada yang menganggap rendah profesi kami. Profesi kami adalah pekerjaan halal. Dan memang kebanyakan dari kami ini adalah pekerjaan sampingan untuk mendapatkan penghasilan lebih dari pekerjaan utama kami," ungkap Doni Sungkono di sela-sela aksi demo.
Simak berita selengkapnya ...