Diguyur Hujan Lebat, 2 Kelurahan Langganan Banjir di Trenggalek Tergenang
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Herman Subagyo
Jumat, 30 November 2018 13:10 WIB
TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Hujan deras yang mengguyur kawasan Kecamatan Kota Trenggalek, Kamis (29/30) malam, menimbulkan dampak banjir di Kelurahan Tamanan dan Kelurahan Kelutan.
Genangan banjir terparah mencapai dua meter terjadi di 4 RT yakni RT 7, 8, 9, dan 10 Kelurahan Tamanan. Pengakuan warga, banjir mulai terjadi sekitar pukul 01.30 dini hari didahului dengan hujan lebat yang terjadi mulai pukul 22.00 hingga pukul 24.00 WIB.
BACA JUGA:
Pastikan Penanganan Infrastruktur Berjalan Cepat, Bupati Trenggalek Lakukan Peninjauan
Bupati Arifin Tinjau Sungai Domerto yang Nyaris Rata dengan Tanah
Tinjau Lokasi Banjir Bandang di Munjungan, Bupati Trenggalek Lakukan Penguatan Sisi Sungai
Gusdurian Pare Kirim Bantuan Air Bersih Siap Minum ke Daerah Bencana di Trenggalek
Babinsa Kelurahan Tamanan, Purwanto membenarkan, jika kondisi banjir parah terjadi di 4 RT. "Kondisi terparah dari banjir kali ini ada di 4 RT. Mulai dari RT 7, 8, 9, 10. Sementara jumlah rumah yang terdampak banjir sekitar 30. Ketinggian air yang masuk dalam rumah warga di perkirakan dua meter. Namun demikian tidak ada korban jiwa dan kerugian nihil," terangnya Jumat (30/11).
Sementara Lamto Ketua RT 04/RW 02 Kelurahan Tamanan Kecamatan Trenggalek menyampaikan, penyebab terjadinya banjir ini karena adanya luapan aliran air sungai Bagong. Lamto juga menyampaikan bahwasanya kawasan Kelurahan Tamanan sudah menjadi langganan banjir, tiap kali diguyur hujan deras. Untuk itu, ia berharap agar Pemkab Trenggalek segera mencari solusi.
"Kalau menurut saya untuk mengatasi persoalan banjir ini, tebing sungai di kawasan Kelurahan Tamanan perlu ditinggikan. Selain itu akses jalan raya di pinggir aliran sungai Bagong juga perlu ditinggikan, ya kurang lebih satu meter sajalah, terutama yang berada di kawasan RT kami ini. Saya yakin hal itu sudah mengurangi adanya banjir," harapnya.
Hingga saat ini penanganan yang sudah dilakukan menurut Lamto adalah dengan gotong royong. Warga sekitar membersihkan sisa-sisa genangan air dan lumpur, baik yang berada di rumah warga maupun di jalanan. Ketinggian air hingga pagi ini sudah mulai menurun.
Sekadar informasi, banjir selain melanda kelurahan Tamanan juga melanda kawasan Kelurahan Kelutan, Kecamatan/Kabupaten Trenggalek. (man/rev)