Karena Gelombang Panas, Terjadi 'Hujan' Mayat Kelelawar di Australia | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Karena Gelombang Panas, Terjadi 'Hujan' Mayat Kelelawar di Australia

Editor: Choirul
Wartawan: --
Senin, 03 Desember 2018 22:39 WIB

Mayat kelelawar yang memenuhi halaman. foto: mirror.co.uk

Schroor memperkirakan ada sekitar 5.500 kelelawar mati di kebunnya, laporan Cairns Post. "Itu adalah adegan dari film horor dan masih ada bangkai membusuk di mana-mana. Saya tidak dapat kembali ke rumah sampai saya mendapatkan pembersih untuk menggosok dinding, perabotan, linen, pelapis kendaraan. Bau telah merembes ke mana-mana," cetusnya.

Kelelawar telah jatuh dari langit karena panas yang ekstrim, yang telah mencapai 40 C dalam beberapa hari terakhir.

Lisa Eagleton, penduduk setempat, mengatakan kepada Daily Mail Australia, bahwa dia telah melihat seluruh koloni kelelawar tergantung mati di pohon, atau jatuh ke tanah. "Di dalam tong plastik kuning setidaknya 60 hingga 80 ekor kelelawar mati. Dan kemudian di setiap tas, ada 20 hingga 25 kelelawar mati."

Menurut Cairns Far North Queensland Wildlife, lebih dari 500 kelelawar bayi mencoba bertahan hidup meski induknya mati.

Sumber: mirror.co.uk

 

sumber : mirror.co.uk

 Tag:   Dunia

Berita Terkait

Bangsaonline Video