NasDem Pede Usung Ipong-Abid di Pilwali Surabaya 2020
Editor: Revol Afkar
Wartawan: M Didi Rosadi
Minggu, 09 Desember 2018 21:41 WIB
Caleg NasDem nomor 1 untuk DPRD Jatim ini menambahkan, kepercayaan diri NasDem mengusung duet kader tentunya berlandaskan prinsip proporsional. Artinya, NasDem di Kota Surabaya harus bisa meraih 10 kursi. Dengan 10 kursi, NasDem punya tiket untuk Pilwali Surabaya, sehingga bisa mengusung kader sendiri.
Karena itu, untuk mewujudkan target di pilwali, NasDem saat ini fokus memenangkan pemilu legislatif (pileg) agar target 10 kursi di DPRD Kota Surabaya bisa tercapai. Selain itu, tentunya NasDem juga berkampanye memenangkan Jokowi-Ma'ruf Amin di pilpres yang pelaksanaannya bersamaan dengan pileg.
"Saat ini kita fokus pada kerja-kerja politik menyongsong pileg dan pilpres 17 April 2019. Kalau target pileg tercapai, jalan menuju Pilwali Surabaya akan lebih mudah," tandas Darsono.
Terpisah, Ketua DPP Partai NasDem Bidang Agama dan Masyarakat Adat, Hasan Aminuddin secara terbuka mendukung nama Gus Abid masuk dalam bursa pilwali Surabaya dari Partai NasDem. Bahkan menurut Bupati Probolinggo dua periode ini, Gus Abid layak menjadi Cawali.
Menurut anggota Fraksi NasDem DPR RI itu, Gus Abid adalah Ketua GP Ansor Jatim yang merupakan ormas kepemudaan terbesar di Jawa Timur. Karena itu kepemimpinannya sudah teruji dalam memimpin organisasi besar. Apalagi usianya masih muda, baru 29 tahun. Jadi ia masuk kategori milenial.
"Saat ini era milenial, jadi waktunya anak muda memimpin. Apalagi di kota metropolitan seperti Surabaya yang pemilih milenialnya sangat tinggi. Sebagai Ketua DPP, saya mendukung Gus Abid sebagai calon Wali Kota Surabaya," pungkas politikus yang akrab disapa Bindereh itu. (mdr/rev)