Tren Milenial Menguat, Bayu Airlangga-Gus Abid Punya Kans di Pilwali Surabaya 2020 | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Tren Milenial Menguat, Bayu Airlangga-Gus Abid Punya Kans di Pilwali Surabaya 2020

Editor: Revol Afkar
Wartawan: M Didi Rosadi
Kamis, 27 Desember 2018 14:27 WIB

Bayu Airlangga dan Gus Abid Umar Faruq (berpeci hitam), dua politikus muda yang masuk radar SSC sebagai kandidat Cawali dan Cawawali Kota Surabaya. foto: DIDI ROSADI/ BANGSAONLINE

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Tren milenial menguat dalam peta politik nasional. Hal itu ditandai banyaknya kepala daerah berusia muda yang terpilih di pilkada 2018. Efek milenial juga merembet ke Jawa Timur, fakta itu bisa dilihat dari terpilihnya Khofifah yang berpasangan dengan figur milenial, Emil Dardak. Demikian pula di sejumlah daerah seperti Pamekasan dan Lumajang, Baddrut Tamam dan Thoriqul Haq adalah kepala daerah terpilih yang mengusung isu milenial.

Pengamat politik dari Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Surokim Abdussalam melihat tren milenial akan terus menguat ke depannya. Karena itu, ia menilai dalam Pemilihan Wali Kota Surabaya (Pilwali) 2020, figur milenial punya kans bersaing dengan kader organik partai yang umumnya politikus senior.

Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya (FISIB) Universitas Trunojoyo Madura ini menyebut sejumlah figur milenial yang pantas maju dalam kontestasi pilwali Surabaya. Di antaranya, Azrul Ananda, Bayu Airlangga, dan Abid Umar Faruq (Gus Abid).

"Saya kira kalau di antara mereka berpasangan juga menjual, contohnya Bayu-Abid yang sama-sama muda dan enerjik," tutur Surokim, Kamis (27/12).

Peneliti Surabaya Survey Center (SSC) ini membeberkan, duet Bayu-Abid bisa merepresentasikan kekuatan Nasionalis dan Religius. Sebab, Bayu adalah kader Partai Demokrat. Sedangkan Gus Abid adalah kader Ansor dengan basis pesantren berpengaruh di Jatim.

Surokim melanjutkan, kedua figur ini juga punya modal politik besar. Bayu yang merupakan menantu Ketua DPD Partai Demokrat Jatim, Soekarwo tentu punya kans mendapatkan rekom. Demikian pula dengan Gus Abid, Ketua GP Ansor Jatim itu politikus Partai NasDem yang didukung Ketua DPP NasDem, Hasan Aminuddin. Hubungannya juga baik dengan elit NasDem lain.

"Meski muda, Bayu dan Abid punya modal politik besar. Artinya peluang untuk mendapat rekom pun terbuka," imbuh akademisi asal Madura ini.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video