Anggap Fadli Zon Hina Kiai Maimoen Zubair, Kiai Asep Baca Hizib Nashor bersama 11.000 Santrinya
Editor: tim
Sabtu, 09 Februari 2019 07:25 WIB
Kiai Asep mengutip pernyataan Imam Syafi’i, yang artinya: barang siapa yang dicari-cari kemarahannya, tapi tidak marah, maka ia sama dengan keledai. Keledai adalah binatang yang meski sudah dipukuli, tapi masih tetap mencarikan uang untuk kusirnya.
“Kita umatnya KH Maimun Zubair, harus marah! Kalau tidak marah (sama dengan) keledai. Dia akan menganggap kita keledai,” kata Ketua Umum Persatuan Guru Nadhlatul Ulama (Pergunu) Pusat itu.
Karena itu Kiai Asep mengaku akan membacakan hizib nashor tiap hari bersama para santrinya di Pesantren Amanatul Ummah yang kini berjumlah 11.000 orang.
“Kami bukan bangsa keledai, kami akan terus berdoa pakai hizib nashor untuk Fadli Zon, untuk kekalahan telak Prabowo,” kata Kiai Asep yang Ketua Dewan Pembina Jaringan Kiai-Santri Nasional (JKSN).
“Fadli Zon itu kurang ajar. Boleh dia berdalih kalau (kata-kata) “kau” di puisinya itu siapa saja. Tapi kita semua tahu itu adalah Kiai Maimoen Zubair (Mbah Moen). Apalagi di situ disebut bandar. Bandar ini kan konotasinya negatif. Ada bandar narkoba, ekstasi, judi, dan lainnya,” kata Kiai Asep yang dikenal sebagai ulama miliarder tapi dermawan karena tiap hari bersedekah ratusan juta itu.
Menurut Kiai Asep, selama Fadli Zon belum minta maaf, maka dirinya bersama 11.000 santrinya akan terus membaca hizib nashor sampai Fadli Zon merasakan akibatnya. (tim)