Muslimat NU Nganjuk Siap Sinergi Sukseskan Germas dan Cegah Stunting
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Bambang Dwi Julianto
Senin, 16 September 2019 23:45 WIB
Sementara Marlina mengapresiasi penurunan angka stunting di Kabupaten Nganjuk. "Saya rasa peran Muslimat akan sangat membantu sekali, untuk memberikan pengetahuan betapa pentingnya hidup sehat," kata Herlina.
Menurutnya, tingginya prevalensi stunting saat ini dikarenakan ketidaktahuan masyarakat terhadap faktor penyebab stunting, dan masih kurangnya pelayanan kesehatan yang belum sesuai standar.
"Saya ingin sampaikan bahwa perubahan perilaku ini yang akan kita geser, agar masyarakat paham benar tentang pentingnya kesehatan anak," jelasnya.
"Stunting ini bisa dicegah dan dihindari jika pemberian nutrisi yang maksimal saat awal kehidupan, yaitu 1.000 hari kehidupan pertama dengan memberikan nutrisi sebagai pondasi yang diperlukan anak. Stunting atau kerdil bukan penyakit turunan, tapi karena pemberian asupan gizi dan nutrisi yang kurang," tandas Herlina.
"Saya sudah imbaukan kepada Muslimat hingga ke tingkat ranting, agar bersinergi dalam menyukseskan program Germas dan pencegahan stunting," ucap Erna. (bam/ian)