Ayik Suhaya Daftar Bacawali Kota Pasuruan Lewat Gerindra
Editor: Nur Syaifudin
Wartawan: Ahmad Fuad
Jumat, 08 November 2019 13:32 WIB
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Ayik Suhaya, Petinggi LSM Lira (Lumbung Informasi Rakyat) mendaftarkan diri sebagai bakal calon wali kota (bacawali) Pasuruan lewat Partai Gerindra. Ayik Suhaya datang ke Kantor DPC Partai Gerindera di Kota Pasuruan, Jumat (8/11) pagi.
"Saya ini merasa terpanggil untuk daftar menjadi calon wali kota Pasuruan, tidak lain tujuan saya ingin membangun Kota Pasuruan lahir batin," terang Ayik kepada BANGSAONLINE.com usai pengambilan formulir.
BACA JUGA:
KPU Resmi Tetapkan Pasangan Gus Ipul - Adi Sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pasuruan Terpilih
Apresiasi Prokes di Pilwali Pasuruan, Gubernur Imbau Paslon dan Relawan Tidak Euforia Berlebihan
Inilah 19 Pemenang Pilkada Jatim Hasil Real Count Sementara KPU
Pastikan Partisipasi Masyarakat Tinggi, Forkopimda Jatim Tinjau TPS di Pasuruan dan Mojokerto
Dia menjelaskan, ingin membangun kota secara lahir maksudnya adalah menata pembangunan kota yang baik menjadi lebih baik. Misal, penataan terkait sandang, pangan dan papan, menjadi prioritas program dia kedepan.
Selain itu Aylk juga akan berjuang untuk mengurangi pengangguran yang ada di wilayah Kota Pasuruan tersebut.
Sedangkan membangun kota secara batin, Ayik akan berusaha untuk menyadarkan masyarakat kota supaya terhindar dari bahaya narkoba, perjudian, kenakalan remaja, dan yang paling penting menurutnya yakni korupsi. Ia mengaku sangat prihatin, Pasuruan yang dikenal Kota Santri ternyata masih ada tindakan pidana korupsi.
"Saya ini orang kelahiran Kota Pasuruan asli. Tentunya saya merasa prihatin jika moral masyarakat kota ini masih ada warga menggunakan narkoba, judi, dan pergaulan bebas. Ini tugas kita bersama untuk membina mereka," jelas Ayik.
Kepada partai Gerindra, Ayik berharap agar profesional dalam merekomendasi para kandidat. Kandidat tersebut secara harus memiliki kapabilitas untuk menyejahterakan masyarakat Kota Pasuruan.
"Demikian juga pada masyarakat pemilih, harus cerdas menggunakan hak pilihnya. Saya mohon doa dan dukunganya untuk memimpin Kota Pasuruan. Masyarakat harus cerdas, bahwa money politics adalah racun bagi warga, dan itu pula yang menghancurkan demokrasi," pungkas Ayik.
Kehadiran Ayik disambut hangat petinggi Partai Gerindra. Ayik diterima langsung oleh Akhmad Zubaidi, Mamat As Sekertaris DPC, Sumarjono dan Tutur (anggota F-Gerindra DPRD Kota Pasuruan) .
Zubaidi mengatakan, pengambilan formulir berakhir tanggal 15 November. Sementara ini sudah ada dua tokoh yang mendaftar lewat Partai Gerindra. Sebelum Ayik, ada nama H Anshori sudah mendaftar lebih dulu.
"Kepastian rekom bakal jatuh pada siapa, masih menunggu pengumuman dari DPP Gerindra," pungkasnya. (afa/ns)