Disbudpar Jatim Gelar Festival Dalang Muda Diikuti 17 Daerah | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Disbudpar Jatim Gelar Festival Dalang Muda Diikuti 17 Daerah

Editor: Revol Afkar
Wartawan: Devi Fitri
Jumat, 08 November 2019 17:22 WIB

Pedalang cilik saat menunjukkan kebolehannya.

"Pakem itu kaya akan filosofi, makna serta petuah-petuah tentang kehidupan yang diharapkan, yakni bisa disampaikan tak hanya kepada generasi saat ini, namun generasi mendatang," kata dia.

Heru juga menegaskan, pemahaman ‘pakem’ tanpa tambahan ilustrasi itu tidak bermaksud untuk mengurangi daya kreativitas para dalang muda. Namun sebagai upaya untuk tetap menjaga originalitas cerita yang disampaikan melalui wayang.

Para dalang muda diharapkan bisa lebih memahami dahulu pakem dasar dalam dunia pewayangan, sebelum mengembangkan kreativitas mereka. “Mereka boleh melakukan inovasi dalam sebuah pagelaran, pada saat goro-goro lalu campursarian boleh, atau mungkin campursari dengan orkestra juga boleh. Tapi jika kembali ke wayang, tetap harus pada pakemnya,” kata Sekdaprov Heru.

Heru juga menyampaikan dukungannya saat ditanya soal pagelaran dengan menggunakan bahasa Inggris. Menurut dia, penggunaan bahasa Inggris merupakan salah satu upaya menginternasionalkan wayang itu sendiri. Namun, sebut Heru, tetap harus dalam pakem-pakem yang telah ada sejak nenek moyang terdahulu. "Sehingga nilai-nilai yang terkandung dalam wayang tidak hilang," jelas dia.

Dalam Festival Dalang Muda ini juga diramaikan dengan Pameran Seni Rupa Wayang dengan tema Ayang-ayang, Pameran Kerajinan Wayang, Lomba Mewarnai Wayang, Gamelan Sekaten, dan terdapat Flashmob. (dev)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video