Jelang Pilwali Kota Blitar, Sejumlah Parpol dan Politikus Ancang-ancang untuk Maju
Editor: Abdurrahman Ubaidah
Wartawan: Akina Nur Alana
Senin, 13 Januari 2020 12:08 WIB
BLITAR, BANGSAONLINE.com - Pemilihan Wali Kota Blitar akan digelar dalam Pilkada serentak tahun 2020. Sejumlah partai politik dan politikus dikabarkan telah mengambil ancang-ancang untuk maju menjadi pemimpin di Kota Proklamator.
Sejak dibuka pada 8 Januari lalu, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sudah menerima tiga orang yang sudah mengembalikan formulir pendaftaran.
BACA JUGA:
Puluhan Warga Selorejo Blitar Keracunan Makanan
Jelang Pilwali Blitar 2024, KPU Lakukan Sortir dan Lipat Kotak Suara
Santri Ponpes di Ponggok Blitar Meninggal, Diduga Usai Dilempar Ustad dengan Kayu Berpaku
KPU Kota Blitar Terima Logistik Kotak Suara untuk Pilwali 2024
Mereka itu Heru Sunaryanta, mantan wakil ketua DPRD Kota Blitar yang juga pernah macung sebagai Walikota Blitar. Kemudian Tjutjuk Sunaryo yang merupakan kader Partai Gerindra. Tjutjuk menjabat sebagai wakil ketua DPD Partai Gerinda Jatim.
Sementara dari kader PKB yang sudah mendaftar, yaitu, Totok Sugiarto yang merupakan Wakil Ketua DPC PKB Kota Blitar.
"Pendaftaran kita buka mulai 8 Januari dan akan ditutup pada 14 Januari. Yang sudah mendaftar resmi Pak Tjujuk Sunarya, beliau siap di AG 1 atau AG 2. Kemudian hari ini ada Pak Heru Sunaryanta juga mendaftar secara resmi. Kemudian sudah ambil dari kader NU ada Muchtar Lubi yang biasa disapa Gus Lubi. Kemudian selanjutnya Galih Saksana seorang konsultan BUMN, Insyaallah besok mengembalikan formulir besok. Yang terakhir Mas Henry Pradipta Anwar dan Pak Santoso rencananya juga akan segera mengembalikan formulir," ungkap Yasin Hermanto, Ketua Tanfidz DPC PKB Kota Blitar, Senin (13/1/2020).
Yasin menambahkan, PKB memiliki empat kursi di DPRD. PKB hanya butuh tambahan satu kursi untuk mengusung calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Blitar. Meski begitu PKB tetap membuka komunikasi dengan parpol lain. "Yang sudah menjalin komunikasi dengan PKB di antaranya ada Hanura, Gerindra dan PPP," imbuhnya.
Simak berita selengkapnya ...