Pasca Penyegelan TPA Buluh, Kota Bangkalan Mulai Dibanjiri Sampah
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Ahmad Fauzi
Minggu, 23 Februari 2020 12:36 WIB
BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Penyegelan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah di Desa Buluh, Bangkalan, oleh warga mengakibatkan sampah-sampah yang ada di Tempat Pembuangan Sementara (TPS) tidak bisa diangkut.
Hasil penelusuran bangsaonline.com, Ahad (23/2), sampah menumpuk hampir di semua TPS karena tak bisa dikirim ke TPA. Bahkan, sampah-sampah tersebut sampai berserakan ke jalan.
BACA JUGA:
DLH Bangkalan: Produksi Sampah Capai 36 Ribu Ton pada 2023
DLH Bangkalan: RDU dan TPS3R Tak Mampu Atasi Sampah di Perkotaan
Ditolak dari 3 Lokasi, Sampah Tertimbun di Halaman Kantor DLH Bangkalan
Menumpuk hingga ke Jalan, Halaman Belakang SGB Seperti Wisata Sampah
Hal ini seperti yang terlihat di TPS mulai Jl. Soekarno-Hatta, Jl. Syaikhona Moh. Kholil, Jl. Halim Pedana Kusuma, Jl. Jokotole, Jl. Letnan Sunaryo, dan Jl.Raya Bancaran.
Selama 1,5 jam memutari Kota Bangkalan, bangsaonline.com tidak menemukan pasukan kuning yang bertugas mengambil sampah di TPS-TPS tersebut. Padahal sehari sebelumnya, Sabtu (22/2), wartawan bangsaonline.com masih melihat truk sampah melaksanakan aktivitas rutinnya mengambil sampah dari TPS.
Hal ini dibenarkan oleh Jufri, salah satu warga yang rumahnya bersebelahan dengan TPS Sampah di Jl. Letnan Sunarto, tepatnya sebelah pasar pemotongan hewan.
Simak berita selengkapnya ...